Suara.com - Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) menyerukan kepada para pemberontak di kawasan Semenanjung Sinai, Mesir, untuk mengintensifkan serangan terhadap pasukan keamanan Mesir. Tak hanya itu, ISIS juga mendorong agar para pemberontak meneruskan aksi penggal kepala yang selama ini menjadi metode eksekusi mereka.
"Pasangi jalanan dengan bahan peledak untuk mereka. Serang basis mereka. Serbu rumah mereka. Penggal kepala mereka. Jangan biarkan mereka merasa aman," kata juru bicara ISIS Abu Muhammad al-Adnani dalam sebuah pernyataan yang disebar lewat media online.
Pada hari ini, Senin (22/9/2014), sebuah kelompok militan Mesir mengaku bertanggung jawab atas sebuah serangan bom di jalanan di tengah Kota Kairo, Mesir. Ledakan yang terjadi dekat gedung Kementerian Luar Negeri Mesir tersebut menewaskan dua polisi senior dan melukai beberapa polisi lainnya.
Kelompok yang menamakan diri Ajnad Misr, atau yang berarti "Prajurit Mesir" itu mengklaim bahwa merekalah yang bertanggung jawab melalui akun Twitter dan sebuah situs yang dimiliki seorang militan. Mereka menggunakan bahan peledak sebagai bentuk perang melawan pasukan keamanan Mesir. Mereka menegaskan, serangan semacam itu tidak akan berhenti sampai tirani yang berkuasa jatuh dan hukum Syariah ditegakkan. (Al Arabiya)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
-
Menkeu Purbaya Klaim Gugatan Tutut Soeharto Sudah Dicabut, Tapi Perkara Masih Aktif
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
Terkini
-
Sertijab ke KSP Baru M Qodari, AM Putranto Banjir Air Mata: Saya Tentara tapi Bisa Nangis juga
-
Diminta DPR Tambah Bansos Sembako, Menkeu Purbaya Langsung Sanggupi: APBN Cukup!
-
Terdakwa Tabrak Lari Dituntut Ringan, Anak Korban Ngamuk: Saya Bakal Kirim Surat ke Presiden Prabowo
-
Copot Kepala Sekolah Karena Disiplinkan Anaknya, Kemendagri Periksa Wali Kota Prabumulih
-
Pengumuman PPPK Paruh Waktu Kementerian Agama 2025, Ini Syarat dan Aturannya!
-
Terungkap! Utang BLBI Jadi Biang Kerok, Ini Perkara yang Bikin Tutut Soeharto Gugat Menkeu Purbaya
-
Selesai! Tutut Soeharto Cabut Gugatan, Menkeu Purbaya Ungkap Pesan Akrab: Beliau Kirim Salam
-
Kejagung Tunggu Red Notice Interpol untuk Jurist Tan, Buron Kasus Korupsi Kemendikbudristek
-
Selain Memburu Riza Chalid, Kejagung Telusuri Aset Saudagar Minyak untuk Kembalikan Kerugian Negara
-
Skandal Korupsi EDC Rp700 Miliar Seret Petinggi Bank: Apa Peran Indra Utoyo, Eks Bos Allo Bank?