Suara.com - Wakil Ketua DPR sekaligus sebagai pimpinan pada sidang paripurna Rancangan Undang-Undang (RUU) Pilkada pada tanggal 25 September 2014 lalu, Priyo Budi Santoso, mengaku kaget dengan sikap Fraksi Partai Demokrat yang keluar dari ruang sidang atau walk out saat RUU Pilkada dibahas.
"Saya tidak pernah berpikir mereka walk out," kata Priyo di Warung Daun, Cikini, Jakarta pusat (27/9/2014).
Menurut Priyo dirinya tidak pernah menduga hal tersebut terjadi, meskipun opsi yang diajukan Fraksi Partai Demokrat tidak masuk dalam agenda voting.
"Disinilah mulainya, Demokrat merasa opsinya tidak diakomodir," katanya lagi.
Pada sidang paripurna DPR membahas RUU Pilkada tersebut, Fraksi Partai Demokrat memilih netral setelah opsi yang ditawarkan Fraksi Demokrat yakni Pilkada Langsung dengan 10 perbaikan tidak diakomodir dalam sidang tersebut. Atas alasan tersebut, seluruh anggota Fraksi Partai Demokrat kecuali enam anggotanya, melakukan walk out.
DPR secara resmi mengesahkan Pilkada tak langsung, atau melalui DPRD pada Jumat (25/9/2014). Sebanyak 226 anggota parlemen memilih opsi melalui DPRD, dan 135 anggota DPR memilih opsi Pilkada langsung.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Prabowo Kirim Surat ke Eks Menteri Termasuk Sri Mulyani, Ini Isinya...
Pilihan
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
-
Otak Pembunuhan Kacab Bank, Siapa Ken si Wiraswasta Bertato?
-
DPR 'Sentil' Menkeu Purbaya, Sebut Kebijakan Rp200 Triliun Cuma Jadi Beban Bank & Rugikan Rakyat!
-
Ivan Gunawan Blak-blakan: Dijauhi Teman Pesta Usai Hijrah dan Risih Dipanggil 'Haji'
Terkini
-
Yusril: Presiden Tegaskan Usulan TGPF Kericuhan Demo Tak Perlu Dibentuk
-
Kasus Kematian Janggal Arya Daru, Komisi III DPR Desak Polisi Buka Kembali Penyelidikan
-
Jabatan Dobel Angga Raka: Dilantik Jadi Kepala Badan Komunikasi, Tapi Masih Wamenkomdigi
-
Kepala KSP Era Prabowo: Jejak Panas M Qodari Penggaung Jokowi 3 Periode Sekaligus Juragan Tanah!
-
PDIP: BPJS Bukan Asuransi tapi Hibah Negara buat Rakyat!
-
Profil Rohmat Marzuki, Kader Loyal Gerindra dari Magelang Geser Adik Ipar Haji Isam dari Wamenhut
-
Resmi Dilantik jadi Menpora, Ingat Lagi Sederet 'Dosa' Erick Thohir di PSSI
-
Dua Karyawan PT WKM Diduga jadi Korban Kriminalisasi, Aktivis Malut Tuntut PT Position Angkat Kaki!
-
Profil dan Rekam Jejak Afriansyah Noor: Kembali Jadi Wamenaker, Pengganti Immanuel Ebenezer
-
Siapa Sarah Sadiqa? Mengenal Srikandi Baru Pilihan Prabowo Jadi Kepala LKPP