Suara.com - Lembaga Indonesia Police Watch (IPW) meminta partai yang tergabung dalam Koalisi Merah Putih (KMP) mendesak Ketua DPR Setya Novanto membuktikan dirinya bersih dari segala masalah hukum dengan cara membersihkan mafia proyek yang melibatkan oknum DPR.
"Untuk membuktikan bahwa Novanto sebagai figur yang bersih, koalisi Prabowo harus segera mendorong Novanto membersihkan mafia proyek yang melibatkan oknum DPR," kata Ketua Presidium Indonesia Police Watch Neta S Pane melalui siaran pers di Jakarta, Jumat (3/10/2014).
IPW menyayangkan mengapa DPR memilih Setya Novanto sebagai ketua. Sebab KPK, menurut IPW, kecewa dengan terpilihnya Setya Novanto karena dianggap berpotensi memiliki masalah hukum.
"Memang pihak koalisi Prabowo tidak terima dengan pernyataan itu dan menyatakan Novanto sebagai orang yang terhormat dan bersih. Maka perlu dibuktikan," kata dia.
Dia mengatakan, koalisi Prabowo harus mendesak Ketua DPR Setya Novanto memberi jaminan bahwa dirinya dapat memberantas mafia proyek, terutama mafia proyek yang diduga melibatkan oknum-oknum DPR, yang memangsa proyek-proyek di lingkungan kepolisian.
Berdasarkan pantauan IPW, ujar dia, selama ini cukup banyak proyek pengadaan di lingkungan kepolisian yang direkayasa melalui oknum-oknum DPR. Akibatnya, banyak proyek yang tidak masuk akal terpaksa diterima Polri.
"Misalnya dalam proyek pengadaan mobil patroli, yang diberikan mobil 2500 cc sampai 3000 cc yang berbahan bakar Pertamax Plus, padahal dalam mata anggaran Polri bahan bakar mobil patroli hanya premium," ujar dia.
Selain itu, Pane menegaskan ada proyek pengadaan hewan yang cukup mahal, yakni kuda polisi harga per-ekornya Rp460 juta dan anjing polisi seharga Rp125 juta per-ekor. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Sadis! Pembunuh Guru di OKU Ternyata Mantan Penjaga Kos, Jerat Leher Korban Demi Ponsel
-
Gebrakan Menhan-Panglima di Tambang Ilegal Babel Dikritik Imparsial: Pelanggaran Hukum, Tanda Bahaya
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional