Suara.com - Tunggal putra andalan Indonesia, Tommy Sugiarto, mampu menaklukkan pesaingnya asal Malaysia, Chong Wei Feng, dalam laga babak pertama turnamen French Open Super Series 2014, yang digelar di Stadion Pierre De Coubertin, Paris, Prancis, Rabu (22/10/2014) waktu setempat.
Dalam pertandingan yang berlangsung selama 62 menit itu, Tommy yang merupakan pemain unggulan keempat meraih skor 18-21, 21-13 dan 21-13. Sebagaimana dikutip Antara dari rilisan Tim Humas PBSI, Tommy mengatakan kekalahannya pada game pertama sempat mempengaruhi penampilannya.
"Saya sempat ragu-ragu karena teringat hasil yang kurang memuaskan pada Denmark Open Super Series Premier 2014. Tapi saya berusaha tenang, bangkit, dan main tanpa beban," kata Tommy.
Pada game kedua, Tommy mengaku berusaha mengeluarkan kemampuannya, serta tidak terlalu memikirkan hasil. Hal itu akhirnya bisa membuatnya mengejar kedudukan dan menaklukkan Wei Feng.
"Wei Feng merupakan pemain yang agresif. Jika saya lengah, saya bisa kecolongan poin. Saya selalu mengusahakan agar dia larut dalam gaya permainan saya yang banyak reli," katanya.
Namun sementara itu, hasil mengecewakan tercatat di nomor tunggal putri. Tiga perwakilan Indonesia yaitu Bellaetrix Manuputty, Adrianti Firdasari dan Lindaweni Fanetri, harus gagal meneruskan langkah ke babak kedua.
Bellaetrix kalah atas tunggal putri Amerika Serikat (AS), Zhang Beiwen, dengan skor 8-21 dan 11-21, sedangkan Adrianti tersisih oleh pebulutangkis Swiss, Sabrina Jaquet, dengan skor 18-21, 21-18 dan 20-22. Sementara itu Lindaweni harus menyerah di tangan tunggal putri Hong Kong, Yip Pui Yin, dalam pertandingan yang berlangsung selama 56 menit dengan skor 18-21 dan 20-22.
French Open Super Series 2014 merupakan kejuaraan dunia dengan total hadiah US$275.000 yang diselenggarakan sejak Selasa hingga Minggu (26/10) depan. [Antara]
Berita Terkait
-
Desentralisasi Pembinaan: PBSI Luncurkan Pelatnas Wilayah
-
PBSI Siapkan Transformasi Besar: Sistem Pembinaan Kini Berbasis Data dan Bukti Lapangan
-
Susul Rekor Gelar Minions, Kim Won Ho/Seo Seung Jae Ingin Ciptakan Sejarah
-
Rekap Hylo Open 2025 Day 2: 6 Wakil Indonesia Lolos Babak Kedua, Easy Win!
-
Evaluasi Ketat, Enam Pebulu Tangkis Indonesia Terdegradasi dari Pelatnas
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
Terkini
-
Menteri ESDM Bahlil Lahadalia Gaet Investasi Rp62 Triliun dari Korea di Cilegon
-
BAM DPR Dorong Reformasi Upah: Tak Cukup Ikut Inflasi, Harus Memenuhi Standar Hidup Layak
-
Konflik Lahan di Lebak Memanas, DPR Panggil Perusahaan dan KLHK
-
Di Hadapan Buruh, Aher Usul Kontrak Kerja Cukup Setahun dan Outsourcing Dibatasi
-
Aher Terima Curhat Buruh: RUU Ketenagakerjaan Jadi Sorotan, PHK Sepihak Jadi Ancaman
-
Tips Akhir Tahun Ga Bikin Boncos: Maksimalkan Aplikasi ShopeePay 11.11 Serba Hemat
-
Deolipa Tegaskan Adam Damiri Tidak Perkaya Diri Sendiri dalam Kasus Korupsi Asabri
-
Tak Hadir Lagi di Sidang Sengketa Tambang Nikel Haltim, Dirut PT WKS Pura-pura Sakit?
-
Hasto: PDIP Dorong Rote Ndao Jadi Pusat Riset Komoditas Rakyat, Kagum pada Tradisi Kuda Hus
-
Gubernur Pramono Lanjutkan Uji Coba RDF Rorotan Meski Diprotes: Tidak Kapasitas Maksimum