Suara.com - Pebulutangkis Malaysia Lee Chong Wei harus siap-siap mengubur mimpinya untuk bisa menjadi juara dunia dan meraih medali emas di Olimpiade. Ini menyusul kegagalannya dalam tes doping.
Pemain nomor satu dunia itu untuk sementara dilarang ikut dalam turnamen setelah gagal dalam tes doping kedua. Lee terancam sanksi tidak boleh bermain bulutangkis selama dua tahun.
“Apabila saya dihukum dengan jangka waktu yang lama maka peluang saya untuk bisa menjadi juara dunia pada tahun depan dan meraih emas Olimpiade pada 2016 semakin tipis. Dua gelar itu selalu menjadi mimpi saya. Itulah alasan saya memilih olahraga bulutangkis,” ujarnya.
Meski menempati posisi nomor satu dunia selama bertahun-tahun, Lee selalu gagal untuk meraih gelar juara di Kejuaraan Dunia dan Olimpiade. Menurit dia, kasus yang dialaminya saat ini seperti mimpi buruk.
“Tidak mungkin saya mengkonsumsi obat-obatan terlarang seperti doping tanpa sepengetahuan Institut Olahraga Malaysia,” jelasnya.
Lee dinyatakan positif doping setelah tampil di final Kejuaraan Dunia 2014 di mana dia kalah dari pebulutangkis Cina, Chen Long. Tes kedua yang dilakukan minggu lalu juga berakhir dengan positif. Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) belum menentukan kapan akan menggelar dengar pendapat untuk membahas kasus doping Lee ini. (The Straits Times/CNA)
Tag
Berita Terkait
-
Butuh Perubahan Besar, Lee Chong Wei Kecewa Berat Lihat Bulu Tangkis Malaysia
-
Dinilai Tak Menghormati Lee Chong Wei, Taufik Hidayat Diamuk Warganet Malaysia
-
Rivalitas Taufik Hidayat dan Lee Chong Wei, Bersaing Sejak Masih Pegang Raket
-
Mengenal Apa Itu BWF Hall of Fame, Taufik Hidayat Protes karena Lee Chong Wei Masuk
-
Profil Taufik Hidayat, Legenda Bulu Tangkis Indonesia yang Dihujat BL Malaysia Karena Kritik Lee Chong Wei
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
Pilihan
-
Trofi Piala Dunia Hilang 7 Hari di Siang Bolong, Misteri 59 Tahun yang Tak Pernah Tuntas
-
16 Tahun Disimpan Rapat: Kisah Pilu RR Korban Pelecehan Seksual di Kantor PLN
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Makin Pedas
-
FIFA Atur Ulang Undian Piala Dunia 2026: 4 Tim Unggulan Dipastikan Tak Segrup
-
Pengusaha Sebut Ketidakpastian Penetapan UMP Bikin Investor Asing Kabur
Terkini
-
1.131 Aktivis Dikriminalisasi, ICEL dan Koalisi Sipil Desak Kapolri Terbitkan Perkap Anti-SLAPP
-
Kemajuan yang Membebani: Ketika Perempuan Jadi Korban Pertama Pembangunan
-
Kapan Bahasa Portugis Diajarkan di Sekolah? Ini Jawaban Mendikdasmen
-
Geram Legislator Senayan Soal Bandara PT IMIP Beroperasi Tanpa Libatkan Negara: Kedaulatan Terancam!
-
Wamenkes Dante: Sistem Rujukan BPJS Tak Lagi Berjenjang, Pembayaran Klaim Disesuaikan Kompetensi RS
-
Pemprov DKI Gagas LPDP Jakarta, Siap Biayai Warga Kuliah S2-S3 hingga Luar Negeri
-
Rehabilitasi Eks Dirut ASDP Picu Sorotan, Komisi III DPR Warning Penegak Hukum
-
Ira Puspadewi Cs Dapat Rehabilitasi dari Prabowo, Eks Penyidik KPK: Tamparan Penegak Hukum
-
Heboh Bandara 'Ilegal' di Morowali, Benarkah Diresmikan Jokowi? Fakta Dua Bandara Terungkap
-
TKI Asal Temanggung Hilang Selama 20 Tahun di Malaysia, Ahmad Luthfi Pastikan Kondisinya Aman