Suara.com - Uni Emirat Arab secara formal menetapkan kelompok Ikhwanul Muslimin dan afiliasi-afiliasinya sebagai organisasi teroris, demikian dilaporkan kantor berita setempat, WAM, pada Sabtu (15/11/2014), seperti dikutip Reuters.
Negara Teluk itu juga menetapkan bahwa Nusra Front serta Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS), dua kelompok bersenjata yang berperang melawan rezim Bashar al Assad di Suriah sebagai kelompok teroris. Kelompok bersenjata Houthi di Yaman juga dinyatakan sebagai teroris.
Kebijakan yang diumumkan dalam sebuah dekrit kabinet itu mengikuti langkah yang diambil Arab Saudi dan merupakan tekanan langsung kepada Qatar, negara yang dituding berada di balik kelompok-kelompok bersenjata yang mengganggu stabilitas kerajaan-kerajaan di Timur Tengah.
Sebelumnya Uni Emirat Arab menetapkan kelompok al-Islah, organisasi yang diduga berhubungan dengan Ikhwanul Muslimin, sebagai organisasi teroris.
Uni Emirat Arab telah menangkap beberapa anggota al-Islah karena dianggap membentuk cabang Ikhwanul Muslimin di negara itu. Al-Islah menyangkal tudingan itu, meski mengakui punya kesamaan ideologi dengan Ikwanul Muslimin.
Pada Maret lalu Arab Saudi, Bahrain, dan Uni Emirat Arab menarik duta besar mereka dari Qatar. Mereka menduing Doha tidak mematuhi sebuah kesepakatan yang isinya melarang untuk ikut campur dalam urusan dalam negeri negara lain.
Qatar pada September lalu dikabarkan mengusir tujuh pemimpin senior Ikhwanul Muslimin akibat desakkan negara-negara Arab. (Reuters)
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- Siapa Shio yang Paling Hoki di 5 November 2025? Ini Daftar 6 yang Beruntung
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
Terkini
-
Dua Ledakan di Dalam Masjid SMA 72 Jakarta: Jumlah Korban Bertambah, 3 Luka Parah
-
Saksi Mata Ledakan SMAN 72 Jakarta Utara: Persis Bom!, Detik-detik Mencekam di Tengah Salat Jumat
-
3 Fakta Ancaman Penjara Roy Suryo: Pasal Berlapis Gegara Kasus Ijazah Jokowi
-
Presiden Lantik Komite Percepatan Reformasi Polri, Jimly Asshiddiqie Ditunjuk sebagai Ketua
-
Ledakan di SMA 72 Jakarta, Menkopolkam Pastikan Investigasi Mendalam, Motif Masih Misteri
-
54 Orang Jadi Korban Ledakan di SMAN 72 Kelapa Gading, Kapolda: Semoga Tak Ada Korban Jiwa
-
Wamenkopolkam Ungkap Fakta Baru Temuan Senpi di Ledakan Masjid SMA 72: Senjata Mainan!
-
Ledakan di SMA Negeri 72 Kelapa Gading, Polda Metro Jaya Ungkap 54 Korban Luka
-
Bertuliskan Welcome To Hell, Polisi Usut 2 Senpi Kasus Ledakan SMAN 72 Jakut, Apa Motifnya?
-
Prabowo Lantik Komite Reformasi Polri, Sejumlah Tokoh hingga Eks Kapolri Masuk Tim