Suara.com - Seorang ayah asal Inggris yang nekat pergi ke Suriah, berhasil membawa pulang putranya dari kungkungan kelompok Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS).
Karim Mohammadi terbang dari kediamannya di Cardiff, Wales, ke Suriah untuk mencari puteranya Ahmed yang masih berusia 19 tahun. Ahmed, seorang mahasiswa teknik, diduga pergi ke Suriah bersama beberapa rekannya dari Cardiff, seperti Reyaad Khan (21) dan Nasser Muthana (20).
Ketiganya pernah muncul dalam sebuah video propaganda ISIS, yang isinya mengajak remaja-remaja muslim Inggris untuk ikut berperang bersama kelompok yang mengklaim diri sebagai "Daulah Islam" itu di Suriah dan Irak.
Karim sendiri masuk ke Suriah melalui Turki. Di sana dia berhasil menemukan puteranya dan membujuknya untuk pulang ke Inggris. Itu adalah pertama kalinya warga Inggris berhasil membebaskan keluarga mereka dari pengaruh ISIS.
Upaya Karim untuk menyelamatkan puteranya tidak dibantu oleh pemerintah Inggris, yang memang tidak punya perwakilan di wilayah konflik itu.
Tetapi menurut sumber intelijen yang diwawancarai Sunday Times, semakin banyak orang tua yang nekat pergi ke Suriah untuk mencari anak-anak mereka yang terbujuk oleh ISIS.
Awal bulan ini, seorang gadis Belanda berusia 19 tahun yang pergi ke Suriah untuk menikahi seorang anggota ISIS, berhasil diselamatkan oleh ibunya.
Adapun Ahmed, yang berhasil dibawa ke Inggris oleh ayahnya, langsung ditahan karena melanggar undang-undang anti-terorisme. Meski demikian pemuda itu tidak dibawa ke pengadilan, tetapi dimasukkan dalam program deradikalisasi pemerintah Inggris. (The Telegraph)
Tag
Berita Terkait
-
Turki Gempur ISIS Online: 26 Orang Ditangkap Terkait Propaganda Teror di Medsos
-
Serangan Udara AS di Somalia Tewaskan Tokoh Kunci ISIS, Siapa?
-
Gempur Persembunyian ISIS di Pegunungan Somalia, AS Klaim Sukses Besar
-
Turki Desak Prancis Pulangkan Warganya yang Terlibat ISIS di Suriah
-
Nasib Tragis Tiga Remaja Inggris yang Menjadi Pengantin ISIS
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Dolar Diramal Tembus Rp20.000, Ekonom Blak-blakan Kritik Kebijakan 'Bakar Uang' Menkeu
-
'Spill' Sikap NasDem: Swasembada Pangan Harga Mati, Siap Kawal dari Parlemen
-
Rocky Gerung 'Spill' Agenda Tersembunyi di Balik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir
-
Kriminalisasi Masyarakat Adat Penentang Tambang Ilegal PT Position, Jatam Ajukan Amicus Curiae
-
Drama PPP Belum Usai: Jateng Tolak SK Mardiono, 'Spill' Fakta Sebenarnya di Muktamar X
-
Horor MBG Terulang Lagi! Dinas KPKP Bongkar 'Dosa' Dapur Umum: SOP Diabaikan!
-
Jalani Kebijakan 'Koplaknomics', Ekonom Prediksi Indonesia Hadapi Ancaman Resesi dan Gejolak Sosial
-
Mensos Gus Ipul Bebas Tugaskan Staf Ahli yang Jadi Tersangka Korupsi Bansos di KPK
-
Detik-detik Bus DAMRI Ludes Terbakar di Tol Cikampek, Semua Penumpang Selamat
-
Titik Didih Krisis Puncak! Penutupan Belasan Tempat Wisata KLH Picu PHK Massal, Mulyadi Geram