Suara.com - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Marwan Jafar mengatakan untuk meningkatkan pencapaian pembangunan, khususnya di wilayah perbatasan, perlu mendapatkan dukungan dari TNI.
“Karena membantu pelaksanaan program unggulan dalam membangun desa di wilayah perbatasan,” kata Marwan dalam pernyataan tertulis yang diterima suara.com, Jumat (4/12/2014).
Marwan menambahkan kerja sama dan dukungan tentara sangat penting untuk membuka isolasi kawasan perbatasan, mempercepat pembangunan jalan di kawasan perbatasan (jalan kabupaten, jalan provinsi, jalan strategis nasional).
“Untuk merencanakan program dan keterlibatan lintas sektor dan daerah. Kemudian, memperkuat kelembagaan BNPP dan Badan Perbatasan Daerah untuk mengarahkan K/L dan SKPD untuk membangun kawasan perbatasan,” ujar Marwan.
Marwan mengatakan sudah membuat catatan agar masalah perbatasan tak berkembang menjadi semakin melebar. Misalnya, memperjelas status kependudukan, ketersediaan kebutuhan pangan masyarakat perbatasan, dan mengembangkan jaringan komunikasi.
“Juga akselerasi pembangunan infrastruktur di desa perbatasan, sektor pertahanan di desa perbatasan, Program transmigrasi terpadu di perbatasan,” ujarnya.
Dikatakan, wilayah-wilayah perbatasan dikembangkan dengan mengubah arah kebijakan pembangunan yang selama ini cenderung berorientasi inward looking menjadi outward looking sehingga dapat dimanfaatkan sebagai pintu gerbang aktivitas ekonomi dan perdagangan dengan negara tetangga.
“Pendekatan pembangunan yang dilakukan, selain menggunakan pendekatan yang bersifat keamanan, juga diperlukan pendekatan kesejahteraan. Perhatian khusus diarahkan bagi pengembangan pulau pulau kecil di perbatasan yang selama ini luput dari perhatian,” ujar Marwan.
Menurut Marwan, masalah perdesaan, daerah terpencil, dan transmigrasi merupakan tugas yang memerlukan stamina fisik dan pemikiran yang luar biasa. Karena, kata dia, tidak mudah blusukan ke masyarakat secara langsung. Apalagi dengan kondisi infastruktur yang sangat memprihatinkan.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- Terbongkar dari Tato! Polisi Tetapkan Pria Lawan Main Lisa Mariana Tersangka Kasus Video Porno
- Buntut Tragedi SMA 72 Jakarta, Pemerintah Ancam Blokir Game Online Seperti PUBG
Pilihan
-
Pelatih Islandia di Piala Dunia 2018 Masuk Radar PSSI Sebagai Calon Nahkoda Timnas Indonesia
-
6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
-
Keuangan WIKA 'Berlumur Darah' Imbas Whoosh, Bosnya Pasrah Merugi
-
Respons Berkelas Dean James usai Bikin Gol Spektakuler ke Gawang Feyenoord
-
Pahitnya Niat Baik: Guru Dipecat Karena Kumpulkan Rp20 Ribu untuk Gaji Honorer
Terkini
-
Jeritan Sunyi di Balik Tembok Maskulinitas: Mengapa Lelaki Korban Kekerasan Seksual Bungkam?
-
Mendagri Tito Dapat Gelar Kehormatan "Petua Panglima Hukom" dari Lembaga Wali Nanggroe Aceh
-
'Mereka Mengaku Polisi', Bagaimana Pekerja di Tebet Dikeroyok dan Diancam Tembak?
-
Efek Domino OTT Bupati Ponorogo: KPK Lanjut Bidik Dugaan Korupsi Monumen Reog
-
Bukan Kekenyangan, Tiga Alasan Ini Bikin Siswa Ogah Habiskan Makan Bergizi Gratis
-
Jenderal Bintang Dua Terseret Sengketa Lahan Jusuf Kalla, Mabes AD Turun Tangan
-
Video Aksi Koboi di Tebet, Pulang Kerja Dihadang dan Diancam Tembak
-
Asfinawati Nilai Ada 'Main Politik' di Balik Mandeknya Kasus HAM di Kejagung
-
Ribka Tjiptaning Dilaporkan ke Bareskrim, Organisasi Sayap PDIP Singgung Pembungkaman Suara Kritis
-
Dipolisikan Buntut Ucapan Soeharto Pembunuh Rakyat, Ribka PDIP Tak Gentar: Dihadapi Saja