Suara.com - Tiga lelaki asal Queens, Amerika Serikat ditangkap karena menculik remaja perempuan berusia 14 tahun dan memaksanya untuk menjadi pekerja seks komersial.
Timothy Jenkins (24 tahun), Tyshaun Haynes (22 tahun) dan Devin Rodriguez (18 tahun) menculik remaja perempuan itu pada 6 September lalu. Mereka menyekap remaja perempuan itu selama dua hari dan memperkosa secara bergiliran.
Jenkins sempat mengancam korban akan membunhuhnya apabila tidak mau menjadi pekerja seks komersial. Lelaki itu akan mempromosikan korban sebagai pekerja seks komersial di laman backpage.com.
Setelah itu, korban diwajibkan untuk menyerahkan semua uang yang diterimanya. Namun, korban berhasil melarikan diri setelah sempat disekap selama dua hari.
Korban berhasil kembali ke rumahnya. Namun, tidak lama kemudian, Rodriguez mengirim pesan pendek dan menyatakaan dia akan mati karena telah melarikan diri.
Selama beberapa minggu, tiga pelaku mengancam korban agar tidak melaporkan kepada pihak berwajib apa yang telah dialaminya. Mereka juga mengancam akan menyakiti orang yang dikenal korban.
Tiga laki-laki itu berhasil ditangkap polisi dan didakwa telah melakukan penculikan, perdagangan manusia dan mempromosikan prostitusi. Selain itu, Jenkins dan Haynes juga dikenai dakwaan tambahan yaitu pemerkosaan.
Haynes ditahan tanpa jaminan sedangkan Jenkins ditahan dengan uang jaminan 750 ribu dolar Amerika dan Rodriguez dengan uang jaminan 500 ribu dolar Amerika. (NYDailynews)
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
Terkini
-
Prabowo Kunjungan di Sumatra Barat, Tinjau Penanganan Bencana dan Pemulihan Infrastruktur
-
Viral Tumpukan Sampah Ciputat Akhirnya Diangkut, Pemkot Tangsel Siapkan Solusi PSEL
-
KPK Buka Peluang Periksa Istri Ridwan Kamil di Kasus Korupsi Bank BJB, Sebut Perceraian Tak Pengaruh
-
Membara Kala Basah, Kenapa Kebakaran di Jakarta Justru Meningkat Saat Hujan?
-
Keroyok 'Mata Elang' Hingga Tewas, Dua Polisi Dipecat, Empat Lainnya Demosi
-
Disebut-sebut di Sidang Korupsi Chromebook: Wali Kota Semarang Agustina: Saya Tak Terima Apa Pun
-
Kemenbud Resmi Tetapkan 85 Cagar Budaya Peringkat Nasional, Total Jadi 313
-
Bukan Sekadar Viral: Kenapa Tabola Bale dan Tor Monitor Ketua Bisa Menguasai Dunia Maya?
-
Muncul SE Kudeta Gus Yahya dari Kursi Ketum PBNU, Wasekjen: Itu Cacat Hukum!
-
Drone Misterius, Serdadu Diserang: Apa yang Terjadi di Area Tambang Emas Ketapang?