Prosesi Ngunduh Mantu Raffi Ahmad dan Nagita Slavina di Bumi Sangkuriang, Bandung, Selasa (30/12/2014). [Suara.com/Ismail]
Raffi Ahmad dan Nagita Slavina atau Gigi sempat berencana menggelar acara ngunduh mantu di pendopo Kota Bandung, Jawa Barat. Namun, acara tersebut belum dimulai, banyak orang yang melarang, termasuk Wali Kota Bandung Ridwan Kamil.
Usai menghadiri ngunduh mantu, Ridwan Kamil atau biasa yang disapa Kang Emil menjelaskan kenapa melarang acara itu digelar di pendopo. Yakni karena faktor teknis.
Ia mengatakan jalur ke daerah tersebut merupakan tempat yang padat kendaraan.
"Pertimbangan banyak diteknis kalau soal pro dan kontra itu biasa. Cuman pertimbangan lainnya lebih ke lalu lintas," kata Kang Emil.
"70 persen hanya faktor tehnis 30 persen orang-orang yang tidak setuju dengan adanya acara ngunduh mantu digelar di Pandopo Bandung. Lalu lintas di sana sangat padat jadi kesimpulan kami macetnya sangat signifikan," Kang Emil menambahkan.
Usai menghadiri ngunduh mantu, Ridwan Kamil atau biasa yang disapa Kang Emil menjelaskan kenapa melarang acara itu digelar di pendopo. Yakni karena faktor teknis.
Ia mengatakan jalur ke daerah tersebut merupakan tempat yang padat kendaraan.
"Pertimbangan banyak diteknis kalau soal pro dan kontra itu biasa. Cuman pertimbangan lainnya lebih ke lalu lintas," kata Kang Emil.
"70 persen hanya faktor tehnis 30 persen orang-orang yang tidak setuju dengan adanya acara ngunduh mantu digelar di Pandopo Bandung. Lalu lintas di sana sangat padat jadi kesimpulan kami macetnya sangat signifikan," Kang Emil menambahkan.
Komentar
Berita Terkait
-
Nagita Slavina Jualan Skincare, Brand Lokal dengan Teknologi Korea
-
Nagita Slavina Rilis Produk Extrait de Parfum, Apa Bedanya dengan Eau de Parfum?
-
Berapa Harga Parfum Kolaborasi Nagita Slavina dengan Rahasia Fragrance? Wanginya Feminin dan Elegan
-
Tolak Jadi Menpora, Raffi Ahmad Bicara soal Persahabatannya dengan Dito Ariotedjo
-
Komika Ate Ungkap Kado Pernikahan Super Berkesan dari Raffi Ahmad: Honeymoon ke Swiss!
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Tak Mau PPP Terbelah, Agus Suparmanto Sebut Klaim Mardiono Cuma Dinamika Biasa
-
Zulhas Umumkan 6 Jurus Atasi Keracunan Massal MBG, Dapur Tak Bersertifikat Wajib Tutup!
-
Boni Hargens: Tim Transformasi Polri Bukan Tandingan, Tapi Bukti Inklusivitas Reformasi
-
Lama Bungkam, Istri Arya Daru Pangayunan Akhirnya Buka Suara: Jangan Framing Negatif
-
Karlip Wartawan CNN Dicabut Istana, Forum Pemred-PWI: Ancaman Penjara Bagi Pembungkam Jurnalis!
-
AJI Jakarta, LBH Pers hingga Dewan Pers Kecam Pencabutan Kartu Liputan Jurnalis CNN oleh Istana
-
Istana Cabut kartu Liputan Wartawan Usai Tanya MBG ke Prabowo, Dewan Pers: Hormati UU Pers!
-
PIP September 2025 Kapan Cair? Cek Nominal dan Ketentuan Terkini
-
PLN Perkuat Keandalan Listrik untuk PHR di WK Rokan Demi Ketahanan Energi Nasional
-
PN Jaksel Tolak Praperadilan, Eksekusi Terpidana Kasus Pencemaran Nama Baik JK Tetap Berlanjut