Suara.com - Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta Benjamin Bukit mengungkapkan, kendala utama dalam menangani penertipan parkir liar yang tersus menjelamah di titik-titik ibu kota.
Tak hanya itu, dia juga mengaku hampir semua parkir liar di Jakarta sudah diduduki preman.
"Tidak mampu kita kalau sendiri untuk memberantas premanisme. Misalnya kayak penertiban (parkir liar) di Tanah Abang, itu kan kental premanismenya," ujar Benjamin, di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Senin (19/1/2015).
Dengan banyaknya preman disetiap lapak-lapak parkir liar, Benjamin mengaku kini pihaknya akan meminta bantuan dari TNI dan pihak Polri, hal itu dilakukan agar nantinya penertiban berjalan aman.
"Kita harus dibantu TNI dan Polri. Enggak mampu kita kalau sendiri untuk memberantas premanisme. Itu kan kental premanismenya . Jadi tidak mampu kita kalau sendiri. Daripada kita mati konyol," jelas Benjamin.
Terkait jumalah personil, kini Benjamin masih melakukan pengkajian, termasuk meminta penambahan anggaran untuk penambahan personil tambahan tersebut dari sebelumnya hanya Rp2 miliar yang dialokasikan untuk uang makan sebesar Rp38.000 ribu per personel disetiap harinya.
Apabila penambahan anggaran bisa direalisasikan, kata Benjamin, nantinya personel TNI atau Polri yang diperbantukan di Dishub tidak hanya akan sekedar mendapat uang makan, tetapi juga uang saku sebesar Rp250.000 per personel per harinya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Misteri Kursi Panas Pengganti Dito Ariotedjo: Beneran Bakal Diisi Raffi Ahmad?
-
Jelang Sertijab Menkeu, IHSG Langsung 'Tumbang' 77 Poin
-
Sri Mulyani Dicopot, Rupiah Meriang Hebat Pagi Ini
-
Harga Emas Antam Hari Ini Paling Tinggi Sepanjang Sejarah Dipatok Rp 2,08 Juta per Gram
-
Solusi Menkeu Baru Soal 17+8 Tuntutan Rakyat: Bikin Ekonomi Ngebut Biar Rakyat Sibuk Cari Makan Enak
Terkini
-
CEK FAKTA: Benarkah Ada Demo Mahasiswa karena Sri Mulyani Sebut Guru Beban Negara?
-
Usut Kasus Korupsi CSR BI dan OJK, KPK Panggil Analis Senior Pratomo Anindito
-
Nasib Mercy BJ Habibie usai Disita KPK dari Ridwan Kamil: Bakal Dilelang, Ini Skemanya!
-
Kecelakaan di Perlintasan Kereta Api, Mobil Tertabrak Kereta Api Ranggajati di Probolinggo
-
Apa Jabatan Sri Mulyani di Bank Dunia? Kini Dicopot Presiden Prabowo dari Menteri Keuangan
-
Gelar Doa Bersama Lintas Agama, Pemkab Mojokerto Teguhkan Komitmen Jaga Kondusifitas Daerah
-
CEK FAKTA: Rekaman Suara SBY Marahi Kapolri, Benarkah Asli?
-
Respons Prabowo soal Tuntutan 17+8 : Tim Investigasi Independen OK, tapi Penarikan TNI...?
-
Menkeu Purbaya Sebut Tuntutan 17+8 Berasal dari Rakyat yang Hidupnya Kekurangan
-
Belum Ada Keputusan soal Pengurangan Tunjangan Perumahan, DPRD DKI: Nggak Mungkin Buru-buru