Suara.com - Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas Ham) kini telah membentuk tim penyelidikan terkait dugaan kriminalisasi terhadap Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Bambang Widjojanto terkait penangkapan oleh Bareskrim Mabes Polri.
"Komnas HAM kemarin secara resmi membentuk tim penyelidikan dugaan kriminalisasi Wakil Ketua KPK. Anggota tim cukup besar ada 22, terdiri dari 8 komisioner (Komnas HAM)," ucap Nur Kholis, Komisioner Komnas HAM, dikantor Komnas HAM, Jalan Latuharhari, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (27/1/2015).
Delapan komisioner yakni :
1. Nur Kholis (ketua)
2. Sondrayati moniaga (wakil ketua)
3. Rochatul Asida (anggota merangkap jubir)
4. Siare Simungan (anggota)
5. Anshori Sinongan (anggota)
6. Natakius Pigai (anggota)
7. Muhammad nurkhoiron (anggota)
8. Imdadun Rahmad (anggota)
Kholis juga meyakini timnya ini dapat mampu bekerja cepat dan segera membuka fakta-fakta dari balik penangkapan BW beberapa waku lalu.
"Tim akan berkerja cepat bagaimana diamanatkan oleh rapat dan mempertimbangkan pengaduan dari tman-dari dari Kontras dan yang lain-lain. Kita akan fokus kepada dugan kriminilasisai-kriminalisasi pimpinan KPK," jelas dia.
Seperti diberitakan sebelumnya, Bambang ditetapkan sebagai tersangka pada Jumat (23/1/2015), terkait kasus dugaan mengarahkan saksi untuk memberikan keterangan palsu di sidang Mahkamah Konstitusi dalam sengketa Pilkada Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- 3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 Oktober 2025, Banjir 16.000 Gems dan Pemain Acak 106-110
Pilihan
-
Purbaya Mau Turunkan Tarif PPN, Tapi Dengan Syarat Ini
-
Isu HRD Ramai-ramai Blacklist Lulusan SMAN 1 Cimarga Imbas Kasus Viral Siswa Merokok
-
Sah! Garuda Indonesia Tunjuk eks Petinggi Singapore Airlines jadi Direktur Keuangan
-
Gaji Program Magang Nasional Dijamin Tak Telat, Langsung Dibayar dari APBN
-
Emas Terbang Tinggi! Harga Antam Tembus Rp 2.596.000, Cetak Rekor di Pegadaian
Terkini
-
BPI Danantara dan Pemprov DKI Siap Wujudkan Proyek Energi Sampah November Ini
-
Wapres Gibran Bingung Ditanya CPNS Optimalisasi? Respon Singkatnya Jadi Sorotan!
-
Surya Paloh dan Sjafrie Gelar Pertemuan Tertutup di Kantor Menhan, Ada Sinyal Politik Apa?
-
Komnas Perempuan: Kekerasan Seksual Mei 1998 Tidak Boleh Dihapus dari Sejarah
-
'Sakit Hati' Lama Terbongkar di Pengadilan, Jusuf Hamka: Saya Dizalimi Hary Tanoe
-
Survei: 83,5% Publik Puas Kinerja Prabowo, Program Energi Bahlil Bikin Hemat Triliunan
-
Menteri ESDM Bahlil Jelaskan Aturan Baru Soal Perpanjangan IUPK, Ini Syarat Lengkapnya!
-
Kenapa Indonesia Panas Banget? Ini Jawaban Lengkap dari BMKG
-
Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera, OC Kaligis 'Skakmat' Jaksa Pakai Saksi Mereka Sendiri
-
Bukan Feodalisme, Ustaz Adi Hidayat Sebut Cium Tangan Kiai Itu Warisan Adab