Suara.com - Anggota DPD Fahira Idris marah besar dengan beredarnya promo beli dua coklat dan berhadiah kondom yang dijual oleh salah satu minimarket di Jakarta. Fahira mengatakan, promo yang dilakukan minimarket itu sama saja dengan mengajak anak-anak muda melakukan hubungan seks pada perayaan Hari Valentine.
“Tahun lalu saya sudah memprotes promo seperti ini dan tahun ini kembali terulang. Sepertinya minimarket itu tidak mau mendengarkan aspirasi masyarakat. Promo ini kan dalam rangka Valentine, sedangka yang merayakan Valentine itu kan sebagian besar anak-anak muda. Ini sama saja dengan mengajak mereka untuk melakukan seks bebas,” kata Fahira kepada suara.com melalui sambungan telepon, Jumat (6/2/2015).
Fahira mengatakan, dirinya akan mendatangi minimarket yang menjual coklat dengan hadiah kondom tersebut. Kata dia, bundling yang dilakukan oleh minimarket itu tidak sesuai dengan etika yang berlaku di Indonesia.
“Promo seperti ini harus distop. Memang tidak ada larangan minimarket menjual coklat dan berhadiah kondom tetapi sekali lagi saya katakana bahwa itu sama mengajak para anak muda untuk Make Love di hari Valetine,” tegasnya.
Tag
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
Terkini
-
Buntut Putusan MK, Polri Tarik Irjen Argo Yuwono dari Kementerian UMKM, Ratusan Pati Lain Menyusul?
-
Halim Kalla Diperiksa 9 Jam Terkait Korupsi PLTU Mangkrak Rp1,35 Triliun
-
Cegah Lonjakan Harga Jelang Nataru, Prabowo Minta Ganti Menu MBG dengan Daging dan Telur Puyuh
-
Cegah Inflasi Akibat MBG, Pemerintah Rencanakan Pembangunan Peternakan dan Lahan Pertanian Baru
-
Remaja Perempuan Usia 15-24 Tahun Paling Rentan Jadi Korban Kekerasan Digital, Kenapa?
-
Vonis Tiga Mantan Bos, Hakim Nyatakan Kerugian Kasus Korupsi ASDP Rp1,25 Triliun
-
Selain Chromebook, KPK Sebut Nadiem Makarim dan Stafsusnya Calon Tersangka Kasus Google Cloud
-
Bikin Geger Tambora, Begal Sadis Ternyata Sudah Beraksi 28 Kali, Motor Tetangga Pun Disikat
-
Ketum Joman 'Kuliti' Isu Ijazah Jokowi: Ini Bukti Forensik Digital, Roy Suryo Kena UU ITE!
-
Korupsi Taspen Rugi Rp1 T, Kenapa KPK Cuma Pamer Rp883 M? Ini Jawabannya