Suara.com - Polda Metro Jaya diminta menyelidiki dugaan tindak pidana korupsi Anggaran Pendapatan Belanja Daerah DKI Jakarta termasuk pengadaan uninterruptible power supply (UPS) yang menjadi polemik antara Gubernur Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan anggota DPRD.
"Memang sudah ada permintaan dari berbagai pihak untuk mengusut pengadaan UPS, kami selaku penegak hukum tentunya siap," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Martinus Sitompul di Jakarta, Rabu (4/3/2015).
Martinus mengatakan penyidik Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya sedang menganalisa dugaan tindak pidana korupsi tersebut.
Selanjutnya, penyidik kepolisian akan menyelidiki dan menyidik kasus tersebut jika ditemukan adanya indikasi tindak pidana korupsi.
Martinus menyebutkan polisi akan mengumpulkan dokumen dan memeriksa saksi yang terkait laporan tersebut.
Namun, mantan Kabid Humas Polda Jawa Barat itu belum dapat menjelaskan dokumen dan saksi yang akan diperiksa polisi guna kepentingan proses penyelidikan.
Selain laporan dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Martinus menyatakan beberapa elemen masyarakat juga meminta Polda Metro Jaya untuk mengungkap kasus itu. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Gempa Magnitudo 6,5 Leeward Island, BMKG: Tidak Ada Potensi Tsunami di Indonesia
-
Kewenangannya Dicabut, Karen Agustiawan Klaim Tak Tahu Soal Penyewaan Tangki BBM Anak Riza Chalid
-
Babak Baru Skandal Whoosh: Pakar Hukum Desak KPK 'Seret' Jokowi ke Meja Pemeriksaan
-
Karen Agustiawan Ungkap Fakta TBBM Merak: Kunci Ketahanan Energi Nasional atau Ladang Korupsi?
-
Blok M Bangkit Lagi! Gubernur DKI Janjikan Sistem Parkir Satu Pintu, Minta Warga Naik Transum
-
KCIC Siap Bekerja Sama dengan KPK soal Dugaan Mark Up Anggaran Proyek Kereta Cepat Whoosh
-
Mendagri Tito Karnavian Buka-bukaan, Ini Biang Kerok Ekonomi 2 Daerah Amblas!
-
Sidang Kasus Korupsi Pertamina, Karen Agustiawan Ungkap Tekanan 2 Pejabat Soal Tangki Merak
-
Ultimatum Gubernur Pramono: Bongkar Tiang Monorel Mangkrak atau Pemprov DKI Turun Tangan!
-
Drama Grup WA 'Mas Menteri': Najelaa Shihab dan Kubu Nadiem Kompak Bantah, tapi Temuan Jaksa Beda