Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) rupanya masih kesal dengan rencana Tim Angket DPRD yang akan memanggil istrinya, Veronica Ta, terkait polemik APBD 2015.
Ahok sampai menyindir anggota dewan yang masih sakit hati dengan perkataanya atau anggaran yang dicoret dan dibubuhi dengan tulisan 'Nenek Lo'.
Saking kesalnya, Ahok malah menyarankan agar DPRD juga memeriksa neneknya sekalia.
"Makanya kalau panggil itu lucu aja. Angket itu angket urusan apa? Urusan APBD kan. Kok panggil istri saya. Ya saya ngga tahu dong mau datang (atau tidak). Harusnya panggil nenek gue dong, kan gue bilang anggaran nenek lu," ujar Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (13/3/2015).
Sebelumnya, Ketua DPRD DKI Jakarta mengatakan, pemanggilan istri Ahok salah satunya berkaitan dengan perihal dana ke yayasan Ahok Center.
"Makanya Ahok Center juga nggak pernah ada. Kamu cari deh seluruh dunia ada enggak Ahok Center? Itu cuma relawan yang gaya-gayaan tulis Ahok Center," jelas Ahok.
Seperti diberitakan, tim angket DPRD DKI Jakarta Muhammad Sangaji (Ongen) mengatakan akan memanggil Veronica Tan, istri Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), dalam waktu dekat.
Veronica akan dimintai keterangan perihal dana yang masuk ke yayasan Ahok Center.
"Kita akan panggil istrinya Pak Gubernur, konteksnya banyak nanti, bisa dilihat nanti, salah satunya terkait CSR (corporate social responsibility)," ujar Sangaji di gedung DPRD DKI Jakarta, Kamis (12/3/2015).
Pemeriksaan terhadap Veronica kemungkinan dilaksanakan hari ini, Jumat (13/3/2015), atau Senin pekan depan.
"Soal CSR yang masuk ke LSM, besok atau Senin kita mau panggil istrinya Ahok. Pemanggilan ini terkait dengan dana CSR yang diduga masuk ke Ahok Centre," kata Ongen
Selain Veronica, tim hak angket juga akan memeriksa sejumlah pihak yang berafiliasi dengan Ahok Center.
Sebelumnya Ketua Komisi D DPRD DKI Mohamad Sanusi mendorong agar Badan Pemeriksa Keuangan mengaudit keuangan Ahok Center.
Tim Angket dibentuk untuk menyelidiki kekeliruan prosedural penyusanan APBD Jakarta 2015 yang disebut Ahok sarat dengan dana siluman.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
Terkini
-
Halim Kalla Diperiksa 9 Jam Terkait Korupsi PLTU Mangkrak Rp1,35 Triliun
-
Cegah Lonjakan Harga Jelang Nataru, Prabowo Minta Ganti Menu MBG dengan Daging dan Telur Puyuh
-
Cegah Inflasi Akibat MBG, Pemerintah Rencanakan Pembangunan Peternakan dan Lahan Pertanian Baru
-
Remaja Perempuan Usia 15-24 Tahun Paling Rentan Jadi Korban Kekerasan Digital, Kenapa?
-
Vonis Tiga Mantan Bos, Hakim Nyatakan Kerugian Kasus Korupsi ASDP Rp1,25 Triliun
-
Selain Chromebook, KPK Sebut Nadiem Makarim dan Stafsusnya Calon Tersangka Kasus Google Cloud
-
Bikin Geger Tambora, Begal Sadis Ternyata Sudah Beraksi 28 Kali, Motor Tetangga Pun Disikat
-
Ketum Joman 'Kuliti' Isu Ijazah Jokowi: Ini Bukti Forensik Digital, Roy Suryo Kena UU ITE!
-
Korupsi Taspen Rugi Rp1 T, Kenapa KPK Cuma Pamer Rp883 M? Ini Jawabannya
-
BMKG Bunyikan Alarm Bahaya, Pemprov DKI Siapkan 'Pasukan Biru' hingga Drone Pantau Banjir Rob