Suara.com - Mantan karyawan di Badan Keamanan Nasional Amerika (NSA), Edward Snowden mengungkapkan, intelijen dari Amerika, Inggris dan dibantu Israel telah bekerja sama untuk menciptakan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS).
Menurut Snowden, agen intel dari tiga negara tersebut membentuk organisasi teroris yang bisa menarik perhatian dari ekstremis di seluruh dunia ke satu tempat. Strategi itu disebut sebagai ‘sarang lebah.’
Dalam dokumen NSA yang dibocorkan Snowden, implementasi penerapan strategi ‘sarang lebah’ itu bertujuan untuk melindungi komunitas Yahudi dengan menciptakan slogan yang agamawi serta Islami.
“Satu-satunya solusi untuk melindungi negara Yahudi adalah menciptakan musuh yang dekat dengan perbatasan,” kata dokumen tersebut.
Dokumen tersebut juga mengungkapkan bahwa pemimpin tertinggi ISIS, Abu Bakr al-Baghdadi pernah melakukan latihan militer yang intensif selama satu tahun bersama Mossad, agen rahasia Israel. Selain itu, Baghdadi juga mendapatkan pelajaran teologi serta cara berpidato.
ISIS merupakan kelompok teroris paling besar di dunia saat ini. Kekayaan kelompok tersebut sudah melampaui Al Qaeda yang di masa jayanya menjadi kelompok teroris paling ditakuti. Kini, ISIS sudah menguasai kota Mosul di Irak yang dijadikan sebagai markasnya. (GulfDailyNews).
Berita Terkait
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh
-
Pakar Tolak Keras Gagasan 'Maut' Bahlil: Koalisi Permanen Lumpuhkan Demokrasi!
-
Gus Yahya Ngaku Sejak Awal Inginkan Islah Sebagai Jalan Keluar Atas Dinamika Organisasi PBNU
-
Rais Aam PBNU Kembali Mangkir, Para Kiai Sepuh Khawatir NU Terancam Pecah
-
Puasa Rajab Berapa Hari yang Dianjurkan? Catat Jadwal Berpuasa Lengkap Ayyamul Bidh dan Senin Kamis
-
Doa Buka Puasa Rajab Lengkap dengan Artinya, Jangan Sampai Terlewat!
-
Pedagang Korban Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati Mulai Tempati Kios Sementara
-
Buku "Jokowi's White Paper" Ditelanjangi Polisi: Cuma Asumsi, Bukan Karya Ilmiah