Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto (Antara)
Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristyanto mengancam akan mencopot Adriansyah dari kursi Dewan Perwakilan Rakyat, setelah anggota Komisi IV Fraksi PDI Perjuangan itu ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi karena tersangkut kasus suap.
Seperti yang diberitakan sebelumnya Adriansyah dicokok KPK di sebuah hotel di Sanur, Bali pada Kamis malam (9/4/2015). Dalam penangkapan itu KPK menyita uang senilai 40.000 dolar Singapura.
"Jadi tidak hanya dinonaktifkan, kalau dia pejabat negara, ketika dia melakukan tindak pidana yang bertentangan dengan UU apalagi ada Operasi tangkap tangan (OTT) yang menjadi kewenangan KPK, maka partai akan mengambil sikap dengan tegas berupa pemecatan dari (DPR)," kata dia di arena Kongres IV PDI Perjuangan, Nusa Dua, Bali, Jumat (10/4/2015).
Hasto menegaskan kembali perintah Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Sukarnoputri supaya sikap tegas akan diberlakukan partai berlambang banteng ini, yaitu pemecatan.
"DPP PDI Perjuangan tidak mentoleransi, akan diambil sikap yang tegas berupa pemecatan," ucap Hasto.
Seperti yang diberitakan sebelumnya Adriansyah dicokok KPK di sebuah hotel di Sanur, Bali pada Kamis malam (9/4/2015). Dalam penangkapan itu KPK menyita uang senilai 40.000 dolar Singapura.
"Jadi tidak hanya dinonaktifkan, kalau dia pejabat negara, ketika dia melakukan tindak pidana yang bertentangan dengan UU apalagi ada Operasi tangkap tangan (OTT) yang menjadi kewenangan KPK, maka partai akan mengambil sikap dengan tegas berupa pemecatan dari (DPR)," kata dia di arena Kongres IV PDI Perjuangan, Nusa Dua, Bali, Jumat (10/4/2015).
Hasto menegaskan kembali perintah Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Sukarnoputri supaya sikap tegas akan diberlakukan partai berlambang banteng ini, yaitu pemecatan.
"DPP PDI Perjuangan tidak mentoleransi, akan diambil sikap yang tegas berupa pemecatan," ucap Hasto.
Tag
Komentar
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Mensos Salurkan Santunan Rp15 Juta bagi Ahli Waris Korban Bencana di Sibolga
-
Anjing Pelacak K-9 Dikerahkan Cari Korban Tertimbun Longsor di Sibolga-Padangsidimpuan
-
Ibu-Ibu Korban Bencana Sumatra Masih Syok Tak Percaya Rumah Hilang, Apa Langkah Mendesak Pemerintah?
-
Eks Wakapolri Cium Aroma Kriminalisasi Roy Suryo Cs di Kasus Ijazah Jokowi: Tak Cukup Dilihat
-
Nasib 2 Anak Pengedar Narkoba di Jakbar: Ditangkap Polisi, 'Dilepas' Gara-gara Jaksa Libur
-
Mendiktisaintek: Riset Kampus Harus Bermanfaat Bagi Masyarakat, Tak Boleh Berhenti di Laboratorium
-
Dengarkan Keluhan Warga Soal Air Bersih di Wilayah Longsor, Bobby Nasution Akan Bangunkan Sumur Bor
-
Di Balik OTT Bupati Bekasi: Terkuak Peran Sentral Sang Ayah, HM Kunang Palak Proyek Atas Nama Anak
-
Warga Bener Meriah di Aceh Alami Trauma Hujan Pascabanjir Bandang
-
Mutasi Polri: Jenderal Polwan Jadi Wakapolda, 34 Srikandi Lain Pimpin Direktorat dan Polres