Meskipun batu akik sedang meroket saat ini, sebagian warga Jayapura, Papua, tetap geliat mendulang emas di kawasan Bumi Perkemahan Waena, Kota Jayapura .
Aktivitas pencarian mineral bernilai tinggi itu sudah dilakoni para pendulang liar sejak tahun 2007. Mereka memilih pekerjaan sebagai pendulang emas lantaran menjanjikan dan diyakini mampu menyejahterakan ekonomi keluarga.
Menurut salah satu pendulang, Frans, modal dalam melakukan aktivitasnya itu cukup sederhana, antara lain cangkul, kuali, dan ayakan.
Ia menceritakan proses mendulang yang dilakukan masih sangat tradisional, dimana mendulang dimulai dengan cara mencari bongkahan batu, memecahkan, dan kemudian dimasukkan ke dalam kuali.
Setelah bongkahan batu berubah, seperti bubur di dalam kuali, kemudian mereka mencari serpihan emas dan menentukan kadar emasnya menggunakan air raksa.
Adapun bebatuan mengandung emas itu diperoleh dengan cara menggali tanah hingga kedalaman tiga meter.
"Tapi tidak semua batu yang kita dapat ini memiliki kadar emas. Kita baru akan tahu berapa gram dan kadarnya setelah dicampur air raksa," ujarnya kepada suara.com di Buper Waena, Kota Jayapura, baru-baru ini.
Memang pendapatan per hari tidak menentu. Jika bernasib baik, maka dari tiga titik yang digali sehari, ia dan rekan-rekannya bisa memperoleh 20-100 gram emas dengan kadar 24 karat yang dijual dengan harga Rp400 ribu per gram.
"Ya tergantung harga emas sekarang. Kalau lagi naik mengikuti harga minyak ya harganya naik bisa sampai Rp500 ribu per gram. Tapi sekarang dibeli sekitar Rp400 ribu," katanya.
Ia mengaku selama ini sudah ada pembeli langganan yang kerap menampung emas yang diperolehnya. (Lidya Salmah)
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Misteri Gatal-gatal Serang Tim SAR di Reruntuhan Ponpes Al Khoziny, BNPB Ungkap Penyebab Mengejutkan
-
Prediksi Cuaca Hari Ini 6 Oktober 2025: Waspada Hujan & Banjir Rob di Indonesia
-
Karlinah Istri Wapres Umar Wirahadikusumah Wafat di Usia 95 Tahun, Dimakamkan di TMP Kalibata
-
Profil Karlinah Djaja Atmadja, Istri Wapres Umar Wafat, Kisah Cinta 3 Bulan Berakhir di Pelaminan
-
Update Korban Ambruk Musala Ponpes Al Khoziny: 7 Jenazah Baru Ditemukan
-
PLN 2025 Buka Rekrutmen Nasional: Menuju Transisi Energi, Mari Generasi Muda Berkarya
-
Gempa Magnitude 6.0 Guncang Jepang, Tidak ada Peringatan Tsunami
-
Total Korban Keracunan MBG Makin Meningkat, JPPI Desak BGN Hentikan Program
-
Identifikasi Puluhan Jasad di Ponpes Al Khoziny, Tim DVI Pakai Foto Senyum Para Santri, Mengapa?
-
Anies Soroti Kelangkaan BBM di SPBU Swasta, Karyawan Terdampak Pemotongan Jam Kerja