Suara.com - Aksi penggerebekan di salah satu gerai toko yang menjual kue brownies berisi ganja di Plaza Blok M, Jakarta, oleh Badan Narkotika Nasional (BNN), langsung membuat toko lainnya di depan Universitas Mercubuana, Meruya, yang masih terhubung dengan gerai di Blok M tak beroperasi lagi.
Toko di Meruya, seperti disebut BNN, merupakan markas atau tempat penjualan brownies ganja yang dipasarkan lewat online www.tokohemp.com.
Saar suara.com mendatangi lokasi, Rabu (15/4/2015), berdasarkan pengakuan warga yang berjualan di sekitar lokasi, toko tersebut memang pernah ada namun sekitar empat bulan lalu tak beroperasi lagi.
"Oh, sudah tidak ada mas, dulu ada, namun sekitar empat bulan lalu sudah nggak ada, ngga tahu pindah kemana," kata salah satu pemilik toko penjual Pulsa yang tidak mau menyebutkan namanya.
Namun, menurut mereka toko tersebut tidak menjual kue-kue brownies melainkan memasang pakaian laki-laki dan juga aksesoris berupa kaca mata gelap.
"Ngga ada jual kue, di situ hanya jual baju atau pakaian laki-laki, ada ribbon, hanya itu saja," katanya.
Kini di lokasi toko itu sudah berganti dengan toko lainnya dimana tak terkait sama sekali dengan toko penjual ganja.
"Saya tidak tahu mas, pas saya kesini dulu tidak ada apa-apa disini, saya kan hanya ngontrak, saya ngga tahu kalau sebelumnya ada seperti itu," kata pemilik lesehan tersebut.
Seperti diberitakan, BNN telah mengamankan lima orang terkait perderan brownies ganja.
Tersangka berinisial OJ, 21 tahun, dan AH, 21 tahun, yang ditangkap di Blok M Plaza, Jakarta Selatan, Jumat lalu (10/4/2015).
Kemudian IR, 38 tahun, YG, 23 tahun, dan HA, 37 tahun, ditangkap tak jauh dari lokasi penggerebekan pertama.
Sindikat tersebut diketahui memasarkan jajanan yang mengandung ganja itu melalui situs Internet www.tokohemp.com. Adapun target konsumen jaringan ini adalah pelajar, mahasiswa dan pecandu ganja di kota besar, seperti Jakarta, Bandung dan Surabaya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
Pilihan
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
-
4 Rekomendasi HP OPPO Murah Terbaru untuk Pengguna Budget Terbatas
Terkini
-
Kejati Jakarta Tetapkan 2 Pegawai BPJS Ketenagakerjaan Jadi Tersangka Tindak Pidana Klaim Fiktif JKK
-
Sempat Kabur dan Nyaris Celakai Petugas KPK, Kasi Datun HSU Kini Pakai Rompi Oranye
-
Jadi Pemasok MBG, Perajin Tempe di Madiun Raup Omzet Jutaan Rupiah per Hari
-
PAN Setuju Pilkada Lewat DPRD, Tapi Ada Syaratnya
-
Mendagri Serukan Percepatan Pembersihan Sisa Banjir dan Pembangunan Hunian Tetap di Aceh Tamiang
-
Pakar: PP Terbit Perkuat Perpol 10/2025, Jamin Kepastian Hukum
-
Jadi Pemasok MBG, Omzet Petani Hidroponik di Madiun Naik 100 Persen
-
Reformasi Polri Tanpa Tenggat? KPRP Bentukan Presiden Akui Masih Meraba Masalah
-
KPK Amankan Uang Rp 400 Juta saat Geledah Rumah Dinas Bupati Indragiri Hulu Ade Agus Hartanto
-
Kejagung Tetapkan Kajari Bangka Tengah Tersangka Korupsi Dana Umat Baznas