Pembunuh Deudeuh Tataa Chubby Ditangkap
Guru matematika, Muhammad Rio Santoso (25), menggunakan akun Twitter @santos06yoyo untuk menggoda perempuan-perempuan di dunia prostitusi online di media Twitter, termasuk Deudeuh Alfisahrin (29). Rio merupakan tersangka pembunuh Deudeuh atau dikenal sebagai perempuan pemilik akun @tataa_chubby.
Menurut pengamatan suara.com terhadap aktivitas Rio di Twitter, selama sebulan terakhir, ia kerap menggoda sejumlah orang.
Di antaranya, @rina***, @_riant***, @rere***, @erin***, @chyntia***, @***blowjob, @Rhan***, @yeni***, @***bisyar, @***bisyar, @***69, dan @tataa_chubby.
Rekaman percakapan mereka dimulai pada 10 Maret 2015 dan terakhir dua hari yang lalu. Senin (13/4/2015) pukul 10.11 WIB, @santos06yoyo menggoda @Rina***
"@Rina*** dm ratenya donz," tulis @santos06yoyo.
Kepada para pemilik akun di komunitas prostitusi online, guru matematika itu biasanya bertanya tentang tarif untuk booking, nomor kontak, jadwal pertemuan.
Seperti kepada @tataa_chubby pada tanggal 30 Maret 2015, Rio menanyakan waktu kosong Deudeuh.
"@tataa_chubby available jam brp?" tulisnya.
Beberapa hari kemudian, tepatnya pada 1 April 2015, Rio mencuit lagi dengan menanyakan kesediaan Tataa_Chubby untuk kopi darat.
"@tataa_chubby hy manis mw bo besok ada slot?" kata dia.
Nama Rio sohor setelah ditangkap dalam kasus pembunuhan Deudeuh.
Kepala Sub Direktorat Kejahatan dan Kekerasan Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Polisi Herry Heryawan mengatakan Rio sudah dua kali bertemu langsung dengan Deudeuh.
Pertemuan terakhir terjadi pada Jumat (10/4/2015) di kamar indekos Jalan Tebet Utara, 15-C, Nomor 28, RT 7/10, Tebet Timur, Jakarta Selatan, malam.
Keesokan harinya, Sabtu (11/4/2015) sekitar pukul 19.00 WIB, Deudeuh ditemukan tak bernyawa. Pintu kamarnya dikunci dari luar.
Ia dibunuh dengan cara dicekik, leher dijerat dengan kabel, dan mulutnya disumpal dengan kaos kaki warna hitam.
Barang berharga yang dibawa lari bapak satu anak itu terdiri dari empat buah telepon genggam merk Samsung, satu buah Macbook mini, satu buah Ipad, satu buah laptop, dan uang tunai Rp2.800.000.
Menurut pengamatan suara.com terhadap aktivitas Rio di Twitter, selama sebulan terakhir, ia kerap menggoda sejumlah orang.
Di antaranya, @rina***, @_riant***, @rere***, @erin***, @chyntia***, @***blowjob, @Rhan***, @yeni***, @***bisyar, @***bisyar, @***69, dan @tataa_chubby.
Rekaman percakapan mereka dimulai pada 10 Maret 2015 dan terakhir dua hari yang lalu. Senin (13/4/2015) pukul 10.11 WIB, @santos06yoyo menggoda @Rina***
"@Rina*** dm ratenya donz," tulis @santos06yoyo.
Kepada para pemilik akun di komunitas prostitusi online, guru matematika itu biasanya bertanya tentang tarif untuk booking, nomor kontak, jadwal pertemuan.
Seperti kepada @tataa_chubby pada tanggal 30 Maret 2015, Rio menanyakan waktu kosong Deudeuh.
"@tataa_chubby available jam brp?" tulisnya.
Beberapa hari kemudian, tepatnya pada 1 April 2015, Rio mencuit lagi dengan menanyakan kesediaan Tataa_Chubby untuk kopi darat.
"@tataa_chubby hy manis mw bo besok ada slot?" kata dia.
Nama Rio sohor setelah ditangkap dalam kasus pembunuhan Deudeuh.
Kepala Sub Direktorat Kejahatan dan Kekerasan Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Polisi Herry Heryawan mengatakan Rio sudah dua kali bertemu langsung dengan Deudeuh.
Pertemuan terakhir terjadi pada Jumat (10/4/2015) di kamar indekos Jalan Tebet Utara, 15-C, Nomor 28, RT 7/10, Tebet Timur, Jakarta Selatan, malam.
Keesokan harinya, Sabtu (11/4/2015) sekitar pukul 19.00 WIB, Deudeuh ditemukan tak bernyawa. Pintu kamarnya dikunci dari luar.
Ia dibunuh dengan cara dicekik, leher dijerat dengan kabel, dan mulutnya disumpal dengan kaos kaki warna hitam.
Barang berharga yang dibawa lari bapak satu anak itu terdiri dari empat buah telepon genggam merk Samsung, satu buah Macbook mini, satu buah Ipad, satu buah laptop, dan uang tunai Rp2.800.000.
Komentar
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Jelang Nataru, Penumpang Terminal Pulo Gebang Diprediksi Naik Hingga 100 Persen
-
KPK Beberkan Peran Ayah Bupati Bekasi dalam Kasus Suap Ijon Proyek
-
Usai Jadi Tersangka Kasus Suap Ijon Proyek, Bupati Bekasi Minta Maaf kepada Warganya
-
KPK Tahan Bupati Bekasi dan Ayahnya, Suap Ijon Proyek Tembus Rp 14,2 Miliar
-
Kasidatun Kejari HSU Kabur Saat OTT, KPK Ultimatum Segera Menyerahkan Diri
-
Pengalihan Rute Transjakarta Lebak Bulus - Pasar Baru Dampak Penebangan Pohon
-
Diduga Lakukan Pemerasan hingga Ratusan Juta, Kajari dan Kasi Intel Kejaksaan Negeri HSU Ditahan KPK
-
Boni Hargens: 5 Logical Fallacies di Argumentasi Komite Reformasi Polri Terkait Perpol 10/2025
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra