Hillary Clinton dan suaminya, Bill Clinton. (Shutterstock)
Seiring dengan dimulainya kampanye Hillary Clinton untuk menjadi calon presiden Amerika Serikat tahun 2016, para pengamat politik dibuat bingung. Mereka berpikir, panggilan apa yang tepat bagi sang suami, mantan Presiden AS Bill Clinton, jika Hillary benar-benar keluar sebagai pemenang Pemilu.
Berbagai pendapat pun muncul. Ada yang bilang, panggilan "Suami Ibu Negara" mungkin akan cocok. Namun, penulis dari The Independent Andy McSmith mengatakan, itu mungkin tidak akan cocok dengan jabatan "panglima tertinggi" yang bakal disandang oleh Hillary nantinya.
Ketika Hillary jadi presiden nanti, Bill harus mengambil keputusan soal bagaimana peran dirinya sebagai suami seorang presiden. Banyak pengamat menyebut, Bill tahu lebih banyak soal bagaimana menjadi presiden ketimbang Hillary.
Hillary Clinton memulai kampanyenya jauh dari sorotan media pada hari Selasa (14/4/2015). Tujuannya, ia ingin menjalin komunikasi pribadi dengan para calon pemilih.
Hillary mengumumkan keputusannya menjadi calon presiden lewat sebuah video yang diunggah ke dunia maya pada hari Minggu, 12 April lalu. Ia berangkat dari New York ke Iowa untuk melakukan kampanye perdananya dengan sebuah mobil minibus. (Al Arabiya)
Berbagai pendapat pun muncul. Ada yang bilang, panggilan "Suami Ibu Negara" mungkin akan cocok. Namun, penulis dari The Independent Andy McSmith mengatakan, itu mungkin tidak akan cocok dengan jabatan "panglima tertinggi" yang bakal disandang oleh Hillary nantinya.
Ketika Hillary jadi presiden nanti, Bill harus mengambil keputusan soal bagaimana peran dirinya sebagai suami seorang presiden. Banyak pengamat menyebut, Bill tahu lebih banyak soal bagaimana menjadi presiden ketimbang Hillary.
Hillary Clinton memulai kampanyenya jauh dari sorotan media pada hari Selasa (14/4/2015). Tujuannya, ia ingin menjalin komunikasi pribadi dengan para calon pemilih.
Hillary mengumumkan keputusannya menjadi calon presiden lewat sebuah video yang diunggah ke dunia maya pada hari Minggu, 12 April lalu. Ia berangkat dari New York ke Iowa untuk melakukan kampanye perdananya dengan sebuah mobil minibus. (Al Arabiya)
Tag
Komentar
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Tak Mau Renovasi! Ahmad Sahroni Pilih Robohkan Rumah Usai Dijarah Massa, Kenapa?
-
Borobudur Marathon 2025 Diikuti Peserta dari 38 Negara, Perputaran Ekonomi Diprediksi Di Atas Rp73 M
-
Langsung Ditangkap Polisi! Ini Tampang Pelaku yang Diduga Siksa dan Jadikan Pacar Komplotan Kriminal
-
Transfer Pusat Dipangkas, Pemkab Jember Andalkan PAD Untuk Kemandirian Fiskal
-
Pelaku Bom SMAN 72 Jakarta Dipindah Kamar, Polisi Segera Periksa Begitu Kondisi Pulih
-
Robohkan Rumah yang Dijarah hingga Rata Dengan Tanah, Ahmad Sahroni Sempat Ungkap Alasannya
-
Jelang Musda, Rizki Faisal Didukung Kader Hingga Ormas Pimpin Golkar Kepri
-
Hakim PN Palembang Raden Zaenal Arief Meninggal di Indekos, Kenapa?
-
Guru Besar UEU Kupas Tuntas Putusan MK 114/2025: Tidak Ada Larangan Polisi Menjabat di Luar Polri
-
MUI Tegaskan Domino Halal Selama Tanpa Unsur Perjudian