Suara.com - Puluhan mahasiswa dan staf pengajar di Universitas Saint Louis Madrid menyatakan tertarik belajar olahraga tradisional Indonesia, pencak silat. Hal itu setelah mereka terpukau menyimak salah satu unjuk kebolehan yang digelar di Sasana Pencak Silat KBRI Madrid.
Untuk diketahui, seperti dikabarkan Sekretaris III KBRI, Nona Siska Noviyanti, Jumat (17/4/2015), Sasana Pencak Silat KBRI Madrid mengelar acara demonstrasi pencak silat dalam acara "International Party", di Universitas Saint Louis Madrid. Acara itu sendiri menurutnya merupakan bentuk dukungan bagi mahasiswa Indonesia di Universitas Saint Louis Madrid dalam mempromosikan Indonesia dan seni beladiri tradisional pencak silat.
Demonstrasi pencak silat itu pun disaksikan oleh puluhan orang mahasiswa dan staf pengajar. Pada kesempatan itu, anggota sasana yang terdiri dari MA Ghaffar Lasiny, Jonathan Petrarico, Hastomi Prama Wijiaji, Yogawira Prada Pasiaji dan Ari Hermawan, menampilkan jurus Harimau Satu, Harimau Dua, serta Tarung.
Demonstrasi itu pun berhasil menarik perhatian banyak mahasiswa dan staf pengajar yang hadir di acara tahunan tersebut. Para penonton lantas menyampaikan ketertarikannya terhadap Indonesia secara umum dan terhadap seni beladiri pencak silat secara khusus. Sementara selain Indonesia, terdapat perwakilan dari 50 negara lainnya yang berpartisipasi pada acara ini.
Sasana Pencak Silat KBRI Madrid sendiri diresmikan Oktober tahun lalu oleh Dubes RI Madrid, Yuli Mumpuni Widarso, yang juga dihadiri Ketua Federasi Pencak Silat Spanyol, Juan Barrenechea. Sasana ini merupakan upaya promosi Indonesia di Spanyol, dengan latihan berlangsung setiap hari Sabtu dan Minggu.
Pembukaan sasana itu pun merupakan langkah awal realisasi Memorandum of Understanding (MoU) tentang Kerja Sama Olahraga RI-Spanyol yang ditandatangani Menpora dan Sekretaris Negara Bidang Olahraga, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan dan Olahraga merangkap Ketua Dewan Tinggi Olahraga Spanyol, Dr Miguel Cardenal Carro, di Madrid, Oktober lalu. [Antara]
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Kaldera Toba Kembali dapat Kartu Hijau UNESCO, Gubernur Bobby Nasution Ajak Terus Jaga Bersama
-
Ngaku Merasa Terhormat Jadi Menteri Keuangan, Kinerja Purbaya Yudhi Sadewa Disorot
-
Pamer ATM Prioritas, Anak Menkeu Purbaya Sebut Ciri Orang Miskin: Rasis & Bermental Pengemis
-
Melawan Kritik dengan Kekuatan Negara? TNI Dikecam Keras Karena Laporkan Ferry Irwandi!
-
Bukan Cuma Tudingan 'Agen CIA'? Ini 4 Fakta Geger Lain dari Anak Menkeu Purbaya Sadewa
-
CEK FAKTA: Benarkah Warga Kehilangan Penglihatan karena Gas Air Mata Aparat?
-
7 Fakta di Balik Revolusi Pilkades: Dari Daftar Online Hingga E-Voting Anti Curang
-
Yusril Temui Direktur Lokataru di Tahanan, Jamin Proses Hukum Akan Diawasi
-
Raffi Ahmad vs Politisi Senayan di Bursa Menpora? Sosok Ini Beri Jawaban
-
Ibu dan 2 Anak Tewas di Bandung, KPAI: Peringatan Serius Rapuhnya Perlindungan Keluarga