Suara.com - Di Cina, buruh yang tetap bekerja saat Hari Buruh Internasional akan mendapatkan banyak uang. Mereka akan dibayar 3 kali lipat dihitung dari bayaran perjam.
Chinanews melakukan survei, Kamis (30/4/2015) kemarin kepada perusahaan-perusahaan di kawasan Shanghai, Guangzhou, Tianjin, Beijing dan Heilongjiang.
Di Shanghai, buruh akan mendapatkan upah saat bekerja di Hari Buruh Internasional sebesar 279 yuan atau sekitar Rp582 ribu. Mereka akan mendapatkan 650 yuan jika bekerja 3 hari sampai Minggu.
Sementara di Guangzhou, buruh akan digaji 1.890 yuan atau Rp3.944.038 per bulan. Buruh yang memiih untuk masuk saat May Day akan dibayar 609 yuan atau sekitar Rp1.270.856 selama 3 hari.
Sementara di Tianjin dan Beijing, pengusaha akan membayar 595 yuan selama 3 hari. Kedua kota memperkenalkan standar gaji minimum baru pada 1 April. Sementara gaji pokok sebesar 1.850 yuan per bulan untuk Tianjin dan 1.720 yuan per bulan untuk Beijing.
Undang-undang ketenagakerjaan Cina memang telah menetapkan perusahaan harus membayar minimal 300 persen dari gaji normal sehari karyawan atau upah per jam untuk mereka yang bekerja pada tanggal 1 Mei. Sementara untuk karyawan yang masuk di tanggal 2 dan 3 akan mendapatkan kompensasi uang dan cuti pengganti. Jika diuangkan besarannya 2 kali lipat dari perhitungan upah perjam. (CRI/Chinanews)
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru
-
Judi Online Lebih Ganas dari Korupsi? Menteri Yusril Beberkan Fakta Mengejutkan
-
Bangunan Hijau Jadi Masa Depan Real Estate Indonesia: Apa Saja Keuntungannya?
-
KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
-
Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
-
Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
-
Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
-
Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting