Suara.com - Kapolri Jenderal Badrodin Haiti mengatakan Mabes Polri sudah membentuk tim khusus untuk mengusut temuan beras plastik yang pertamakali ditemukan di Kota Bekasi, Jawa Barat.
"Kami membentuk tim dari Mabes hingga ke polda-polda untuk mengusut beras plastik itu,” kata Badrodin saat dihubungi melalui sambungan telepon.
Badrodin masih meragukan kebenaran adanya peredaran beras plastik. Sebab, kata dia, bila tujuan diedarkannya beras plastik di pasar untuk mencari keuntungan, tidak mungkin, karena nilai produksinya lebih mahal dibanding beras asli.
Kendati demikian, Badrodin masih menunggu hasil penelitian dari Puslabfor Mabes Polri mengenai beras tersebut.
“Sekarang masih dalam penyelidikan, ini sekadar isu atau ada hal lain. Kami menunggu hasil laboratorium (pemeriksaan beras plastik)," kata Badrodin.
Badrodin mengimbau masyarakat agar tidak resah atas kasus tersebut.
“Ini sedang kami dalami, apakah benar atau hanya isu saja," katanya.
Menurut hasil uji sampel laboratorium Sucofindo menunjukkan beras yang ditemukan Dewi positif mengandung bahan spektrum polifenil klorida yang biasa digunakan dalam pembuatan polimer pipa, kabel, lantai, dan kebanyakan industri. Tapi hasil penelitian dari BPOM dan Puslabfor Mabes Polri belum dirilis.
Berita Terkait
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Harga Emas Naik Berturut-turut! Antam Tembus Rp 2,399 Juta di Pegadaian, Rekor Tertinggi
-
Pihak Israel Klaim Kantongi Janji Pejabat Kemenpora untuk Datang ke Jakarta
-
Siapa Artem Dolgopyat? Pemimpin Atlet Israel yang Bakal Geruduk Jakarta
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
Terkini
-
Forum Debat Mahasiswa Semarang: Suarakan Kebijakan Publik dan Masa Depan Indonesia
-
Kuasa Hukum Beberkan Alasan: Penetapan Nadiem Makarim Sebagai Tersangka Dinilai Cacat Hukum
-
Dua Sekolah Internasional di Tangerang Selatan Dapat Teror Bom, Saat Dicek Ternyata Nihil
-
Tebuireng Disebut Jadi Contoh Bangunan Pesantren Ideal oleh Menteri PU
-
Biaya Hanya Rp 75 Ribu, Ini Daftar Lokasi SIM Keliling DKI Jakarta Hari Ini
-
Kementerian PU Akan Mulai Bangun Ulang Ponpes Al Khoziny yang Ambruk, Berapa Perkiraan Biayanya?
-
Anggaran Dipangkas Rp 15 Triliun, Gubernur DKI Siapkan Obligasi Daerah, Menkeu Beri Lampu Hijau
-
Dicecar KPK Soal Kuota Haji, Eks Petinggi Amphuri 'Lempar Bola' Panas ke Mantan Menag Yaqut
-
Hotman 'Skakmat' Kejagung: Ahli Hukum Ungkap Cacat Fatal Prosedur Penetapan Tersangka
-
4 Fakta Korupsi Haji: Kuota 'Haram' Petugas Hingga Jual Beli 'Tiket Eksekutif'