Suara.com - Pelatih ganda putra pelatnas bulutangkis Herry Iman Pierngadi mengatakan persaingan nomor ganda putra dunia saat ini semakin ketat.
"Memang sekarang ini untuk ganda putra semakin ketat persaingannya," kata Herry mengomentari kekalahan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan pada laga semifinal-semifinal Indonesia Open 2015 di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (6/6).
Herry mengungkapkan permainan tim ganda putra lawan seperti Cina dan Korea Selatan semakin meningkat dari waktu ke waktu.
"Fu Haifeng/Zhang Nan, sama Lee Yong Dae/Yoo Yeon Seong juga bagus," kata Herry.
Herry mengakui permainan Fu/Zhang saat melawan Ahsan/Hendra di babak semifinal lebih unggul dari sisi minimalisasi kesalahan.
"Kita sering buat kesalahan tadi. Pemain lawan ada (buat kesalahan) tapi sedikit. Presentasenya lebih banyak kita," kata Herry.
Tidak hanya pelatih, Ahsan/Hendra sendiri pun mengakui kalau lawannya di ganda putra belakangan ini semakin sulit.
"Sekarang gak mudah, kalau dibanding dulu-dulu, tiga tahun lalu lah, jauh lebih berat sekarang," kata Hendra.
Untuk mengantisipasi ini Herry pun merencanakan untuk menempa para ganda putra Indonesia dengan latihan yang lebih keras lagi.
"Jadi persiapannya, latihannya harus benar-benar ekstra," kata dia.
Ahsan/Hendra yang menjadi perwakilan terakhir Indonesia di nomor ganda putra kalah dari pasangan Cina Fu Haifeng/Zhang Nan dengan skor 22-20 18-21 21-15.
Dengan hasil ini hanya ganda putri Nitya Krishinda Maheswari/Greysia Polii yang maju ke final Indonesia Open 2015. (Antara)
Berita Terkait
-
Status Unggulan Kedua, Bisakah Bobby/Melati Penuhi Ekspektasi di China Masters?
-
Cedera ACL Jadi Akhiri Perjalanan Jesita Putri Miantoro di Pelatnas PBSI
-
Indonesia Bidik Gelar Dunia! Mampukah Jonatan Christie Cs Wujudkan Target di Paris 2025?
-
Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2025: 12 Wakil Indonesia Siap Tempur di Paris
-
BWF Ketok Palu! Piala Suhandinata 2025 Hadir dengan Sistem Skor Gila 3x45 Poin
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Emas Antam Pecah Rekor Lagi, Harganya Tembus Rp 2.095.000 per Gram
-
Pede Tingkat Dewa atau Cuma Sesumbar? Gaya Kepemimpinan Menkeu Baru Bikin Netizen Penasaran
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
Terkini
-
Said Didu Minta Stop Sanjung Sri Mulyani, Ungkap Borok Dirjen Pajak dan Bea Cukai
-
KPK Perpanjang Masa Penahanan Eks Wamenaker Noel Cs dalam Kasus Pemerasan K3
-
Bantah Periksa Lisa Mariana dalam Kasus BJB untuk Mencari Sensasi, Begini Penjelasan KPK
-
Rencana TNI Laporkan Ferry Irwandi, Komisi I DPR Buka Suara
-
Berani Mundur dari DPR RI, Intip Kekayaan Rahayu Saraswati yang Punya Selera Old Money
-
Anak Ade Komarudin Gantikan Dito Ariotedjo? Idrus Marham Ngarep Kader Golkar Isi Kursi Menpora Lagi
-
Pendidikan Kelas Dunia Rahayu Saraswati, Ponakan Prabowo yang Mundur dari DPR Karena Kepleset Lidah
-
Mahfud MD Memprediksi Akan Ada Reshuffle Lagi Oktober Mendatang
-
Pimpin Rombongan Jemaah, KPK Sebut Ustaz Khalid Basalamah Pakai Kuota Haji Khusus Bermasalah
-
Geger Boven Digoel: MK Tolak Gugatan, Ijazah SMA Jadi Sorotan di Pilkada 2024!