Suara.com - Sebuah peristiwa yang terjadi di Wales, Inggris, ini cukup membuat merinding. Seorang perempuan tewas mengenaskan di tangan lelaki yang baru saja dikenalnya. Tak cuma itu, si lelaki, yang ternyata mantan narapidana, mencungkil mata si perempuan dan memakan separuh wajahnya.
Sungguh malang nasib Cerys Yemms. Niat hati ingin bersenang-senang dengan lelaki yang baru ia kenal, gadis cantik ini malah kehilangan nyawanya.
Semua berawal saat Cerys berkenalan dengan Matthews Williams di suatu tempat hiburan malam. Diundang ke kamar hotel tempat Matthews menginap, Cerys tak menolak.
Namun, tak dinyana, Matthews tampaknya menginginkan sesuatu yang lebih dari Cerys. Lelaki itu menikam wajah perempuan berambut pirang itu tanpa ampun.
Entah bagaimana awalnya, karyawan hotel ingin masuk ke dalam kamar Matthew, tapi lelaki itu menolak. Seorang petugas keamanan mendobrak pintu dan menyaksikan pemandangan yang mengerikan.
"Ia berbuat seperti yang dilakukan Hannibal Lecter (tokoh pemakan manusia dalam film bertema kanibalisme) terhadapnya. Ia mencungkil mata perempuan itu, memakannya, dan memakan separuh wajahnya pula," kata Lyn Beasley, warga yang tinggal di dekat hotel tersebut.
Belakangan terungkap bahwa Matthews adalah mantan narapidana dan baru saja dilepaskan dari penjara. Matthews tewas setelah terkena taser (alat setrum) polisi.
Berdasarkan investigasi BBC, Matthews adalah satu dari sekian banyak mantan narapidana yang ditempatkan pemerintah setempat di hotel tersebut. Pemerintah memang punya kebijakan untuk memberikan akomodasi sementara bagi para narapidana yang baru keluar dari penjara jika mereka belum memiliki tempat tinggal.
Memang, bukan cuma mantan narapidana yang ditempatkan di hotel-hotel kelas melati itu. Pemerintah juga memberikan akomodasi kepada tunawisma.
Mandy, pemilik Sirhowy Arms, hotel tempat terjadinya pembunuhan sadis itu mengungkap, selama enam tahun terakhir, pemerintah kota mengirim sejumlah tunawisma tua dan remaja ke hotelnya. Mandy tak mempermasalahkan hal itu.
Namun, menyusul kematian Cerys, ia meminta agar latar belakang mantan narapidana yang tinggal di hotelnya diungkap. Hasilnya cukup mencengangkan. Ternyata 10 tunawisma mantan narapidana merupakan mantan pelaku kekerasan seksual.
BBC melansir, dalam lima tahun terakhir, pemerintah Wales menempatkan 755 tunawisma untuk tinggal di hotel-hotel murah karena mereka tidak punya tempat tinggal sendiri maupun sanak saudara untuk dituju.
Peristiwa ini terjadi bulan November 2014. Namun praktik pengiriman orang-orang tunawisma termasuk mantan narapidana ke hotel-hotel tersebut baru saja terungkap baru-baru ini. (News.com.au)
Berita Terkait
-
10 Fakta Sadis Bekas Tukang Jagal Mutilasi Pacar di Mojokerto, Korban Dicincang Jadi Ratusan Potong!
-
Fakta-fakta Sahroni Tewas Mengenaskan, 5 Mayat Sekeluarga Satu Liang Dikubur di Belakang Rumah!
-
Benarkah Sahroni Tewas Dibunuh? Terkubur Bersama Istri, Mertua dan Anak di Belakang Rumah!
-
7 Fakta Pilu 5 Mayat Sekeluarga Terkubur Satu Liang di Indramayu, Diduga Korban Pembunuhan Sadis!
-
Tangis Histeris Pecah di PN Serang, Ayah Korban Mutilasi: Puas Banget, Sesuai Harapan
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Semua Agama Dapat Porsi, Menag Nazaruddin Umar: Libur Nasional 2026 Sudah Adil
-
Presiden Prabowo 'Ketok Palu!' IKN Resmi Jadi Ibu Kota Politik 2028 Lewat Perpres Baru
-
Penggugat Ijazah Gibran Bantah Bagian dari Musuh Keluarga Jokowi: Saya Tidak Sedang Mencari Musuh!
-
Rekam Jejak Wahyudin Anggota DPRD Gorontalo, Narkoba hingga Video Rampok Uang Negara
-
Bongkar Gurita Korupsi Pertamina, Kejagung Periksa Jaringan Lintas Lembaga
-
Guntur Romli Murka, Politikus PDIP 'Rampok Uang Negara' Terancam Sanksi Berat: Sudah Masuk Evaluasi!
-
Dasco: UU Anti-Flexing Bukan Sekadar Aturan, tapi Soal Kesadaran Moral Pejabat
-
Harta Kekayaan Minus Wahyudin Moridu di LHKPN, Anggota DPRD Ngaku Mau Rampok Uang Negara
-
Dapat Kesempatan Berpidato di Sidang Umum PBB, Presiden Prabowo Bakal Terbang ke New York?
-
SPBU Swasta Wajib Beli BBM ke Pertamina, DPR Sebut Logikanya 'Nasi Goreng'