Suara.com - Polres Metro Tangerang Kota, Banten, menangkap Kepala Sekolah SDN Karawaci berinisial TR (51 tahun) terkait dugaan perbuatan cabul kepada 12 siswanya.
Kasatreskrim Polres Metro Tangerang Kota, AKBP Sutarmo di Tangerang, Senin (22/6/2015), mengatakan, tersangka ditangkap sejak Sabtu (20/6/2015) untuk menghindari amukan warga.
Dijelaskannya, tersangka melakukan perbuatan cabul di ruang kepala. Modusnya dengan memanggil setiap siswanya ke ruangannya.
Saat berada di dalam ruangan, para siswa ditanya apakah pernah melakukan hubungan badan atau tidak. Setelah itu, dia menyuruh siswa lelaki disuruh untuk menegangkan penisnya, untuk kemudian memegangnya. Sedangkan untuk siswa perempuan hanya ditanya mengenai tentang apakah pernah melakukan hubungan badan atau tidak.
"Jadi, motif tersangka yakni hanya untuk mengetahui tentang anak didiknya pernah melakukan hubungan badan atau tidak. Namun ada perbuatan lainnya," ujarnya.
Dalam melakukan aksi cabulnya tersebut, tersangka lakukan pada siang hari pukul 15.00 WIB dan pagi hari pukul 10.00 WIB. Kejadian itu terjadi pada tanggal 12 dan 13 Juni 2015.
Salah satu korban bernama DI menceritakan perbuatan tersangka ke orangtuanya dan kemudian melapor ke Polres Metro Tangerang Kota Dari hasil penangkapan, polisi mengamankan sejumlah barang bukti yakni dua kaos, dua celana pendek, satu celana dalam, dua celana pendek seragam pramuka warna cokelat.
Sementara untuk para korban yakni lima lelaki dengan inisial DI kelas 4 SD, RP kelas 6 SD, GF kelas 6 SD, GR kelas 5 SD dan AS kelas 6 SD.
Untuk korban perempuan yakni ada tujuh orang yaitu AE, AP, EA, W, S dan PE yang merupakan kelas 6 SD. Serta satu lagi yakni DA kelas 4 SD. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Sadis! Pembunuh Guru di OKU Ternyata Mantan Penjaga Kos, Jerat Leher Korban Demi Ponsel
-
Gebrakan Menhan-Panglima di Tambang Ilegal Babel Dikritik Imparsial: Pelanggaran Hukum, Tanda Bahaya
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional