Suara.com - Ratusan wisatawan pantai selatan di Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, tersengat ubur-ubur atau impes, bahkan beberapa orang harus dibawa ke puskesmas untuk mendapatkan perawatan.
Koordinator SAR Linmas Pantai Baron Marjono di Gunung Kidul, Senin, mengatakan, dari laporan 22 titik pantai yang diterima sampai pukul 16.00 WIB, dalam sehari itu tercatat 158 pengunjung yang tersengat ubur-ubur.
"Total wisatawan dari sejak H+1 sampai H+3 Lebaran sudah 195 orang tersengat ubur-ubur di pantai selatan Gunung Kidul," kata Marjono.
Ia mengatakan sengatan ubur-ubur paling banyak terjadi di Pantai Sepanjang, disusul beberapa pantai lainnya seperti Kukup, dan Krakal. "Paling banyak di Pantai Sepanjang," katanya.
Marjono mengatakan pihaknya sudah memberikan papan pengumuman agar wisatawan tidak memegang atau menjauhi ubur-ubur. Namun, sebagian pengunjung tetap nekad menyentuhnya.
"Kami sudah mengingatkan, namun wisatawan kadang menganggap ubur-ubur tidak berbahaya, biasanya mereka pegang karena bentuknya lembek dan berwarna biru," kata dia.
Ia mengatakan, stok amoniak dan alkohol sebagai pengobatan sengatan ubur-ubur sudah mulai menipis. Sementara sumbangan dari pemkab belum diterima. Sumbangan puskesmas alkohol lima liter, 15 botol kecil, dan swadaya alkohol oleh SAR lima liter sudah hampir habis.
Sementara itu, Sekretaris SAR Pantai Baron Surisdiyanto menambahkan akibat menipisnya obat-obatan pihaknya membeli dengan cara patungan yang diperoleh dari petugas SAR Linmas sendiri.
"Terpaksa kita menggunaan uang pribadi untuk membeli, dan kami berharap pemerintah memberikan tambahan obat-obatan," katanya.
Berita Terkait
-
Makna Pantun Ubur Ubur Ikan Lele, Lagi Jadi Fenomena di Medsos
-
Kumpulan Pantun Ubur-ubur Ikan Lele Kreatif dan Kocak!
-
Diledek Keriput oleh Warganet, Bunda Corla Ngamuk Berbalas Pantun: Ubur-Ubur Ikan Lele...
-
Ubur Ubur Ikan Lele Kenapa Viral? Asal-usul Pantun Absurd Bikin Geger Media Sosial
-
40 Pantun Ubur-Ubur Ikan Lele yang Lucu dan Menghibur, Sedang Viral di TikTok
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
Terkini
-
Dana Bagi Hasil Jakarta dari Pemerintah Pusat Dipangkas Rp15 Triliun, Pramono Siapkan Skema Ini
-
KemenPPPA Dorong Evaluasi Program Makan Bergizi Gratis Pasca Kasus Keracunan
-
BGN Enggan Bicara Sanksi untuk Dapur MBG, Malah Sebut Mereka 'Pejuang Tanah Air'
-
Agus Suparmanto Sah Pimpin PPP, Mahkamah Partai Bantah Dualisme Usai Muktamar X Ancol
-
DPRD DKI Sidak 4 Lahan Parkir Ilegal, Pemprov Kehilangan Potensi Pendapatan Rp70 M per Tahun
-
Patok di Wilayah IUP PT WKM Jadi Perkara Pidana, Pengacara: Itu Dipasang di Belakang Police Line
-
Divonis 16 Tahun! Eks Dirut Asabri Siapkan PK, Singgung Kekeliruan Hakim
-
Eks Dirut PGN Ditahan KPK! Terima Suap SGD 500 Ribu, Sempat Beri 'Uang Perkenalan'
-
Ikutilah PLN Journalist Awards 2025, Apresiasi Bagi Pewarta Penggerak Literasi Energi Nasional
-
Soal Arahan Jokowi Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode, Gus Yasin: PPP Selalu Sejalan dengan Pemerintah