Suara.com - Debit air sungai di Kabupaten Lebak, Banten, menyusut drastis akibat kemarau panjang. Dari pantauan, debit air sungai Ciberang di Desa Pasir Tanjung, Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, menyusut drastis hingga lumpur halus dan pasir terlihat menyembul.
Kedalaman air sungai itu hanya 30 sentimeter, padahal biasanya mencapai 2,0 meter. Pendangkalan Sungai Ciberang itu dimanfaatkan masyarakat untuk kebutuhan mandi, cuci dan kakus (MCK). Selain itu, juga air sungai itu disedot dengan menggunakan mesin pompa untuk mengairi sawah.
"Saya kira pendangkalan air sungai ini juga mengganggu terhadap tanaman padi karena banyak yang tidak teraliri," kata Kepala Bidang Sungai Dinas Sumber Daya Air (SDA) Kabupaten Lebak Didi K, Sabtu (25/7/2015).
Ia mengatakan, saat ini sejumlah sungai mengalami pendangkalan akibat musim kemarau tersebut. Pendangkalan sawah itu antara lain Sungai Ciberang, Ciujung, Cisimeut, Cimadur, Cicinta dan Cimoyan.
Bahkan, penyusutan air sungai itu bisa mengancam krisis air bersih juga menimbulkan gagal panen. Didi berharap ke depan bisa dilakukan perbaikan sungai dengan pemasangan talud juga pendalaman sungai agar tidak terjadi pendangkalan.
Sementara itu, sejumlah petani di Kabupaten Lebak mengungkapkan akibat kemarau ini sehingga debit air sungai menyusut hingga terjadi pendangkalan.
"Kami usaha ternak ikan hanya mengandalakna sumber air dari sungai, namun saat ini kondisi air sungai mengalami penyusutan," kata Herman, seorang petani peternak ikan lele warga Kecamatan Kalanganyar, Kabupaten Lebak. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Link DANA Kaget Khusus Hari Ini, Langsung Cair Bernilai Rp135 Ribu
- Karawang di Ujung Tanduk Sengketa Tanah: Pemerintah-BPN Turun Gunung Bahas Solusi Cepat
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
- 14 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 7 Oktober 2025, Gaet Rivaldo 112 Gratis
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Kemera Terbaik, Mudah Tapi Bisa Diandalkan
-
Kontroversi Penalti Kedua Timnas Indonesia, Analis Media Arab Saudi Soroti Wasit
-
6 Rekomendasi HP Murah Baterai Jumbo 6.000 mAh, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
7 Fakta Bakengrind, Roti 'Bebas Gluten' yang Diduga Penipuan dan Membahayakan
-
3 Titik Lemah yang Bikin Timnas Indonesia Takluk dari Arab Saudi
Terkini
-
Dikomandoi Ade Armando, Relawan Jokowi Ancam Propamkan Polda Metro Soal Kasus Roy Suryo
-
Belum Tetapkan Tersangka dalam Kasus Haji, KPK Sebut Kerugian Negara Masih Dihitung
-
Soal Pemangkasan Dana Transfer, Pramono Pilih Cari 'Creative Financing' Ketimbang Protes ke Kemenkeu
-
Modus Ammar Zoni Edarkan Narkoba dari Balik Penjara Rutan Salemba
-
Rencana Terbitkan Obligasi Belum Bisa Dilaksanakan, Pramono Anung Tunggu Arahan Pusat
-
Terjaring OTT tapi Tak Tersangka, Komisaris Inhutani V Raffles Panjaitan Diperiksa KPK Hari Ini
-
Perintah Pimpinan, TNI Beri Santunan Rp350 Juta Pada Dua Keluarga Prajurit yang Gugur saat HUT TNI
-
Polisi Klaim Ledakan Dahsyat di Gedung Nucleus Farma Tangsel Bukan Bom, Lalu Apa?
-
Strategi Baru Tito Karnavian: 3 Wamendagri Diberi 'Kavling' Wilayah, dari Sumatera hingga Papua
-
KPK Kasak-Kusuk Soal Jumlah dan Harga Kuota Haji Khusus yang Diperjualbelikan