Suara.com - Penyidik Polda Metro Jaya memeriksa secara maraton Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Kementerian Perdagangan (Dirjen Daglu Kemendag) non-aktif Partogi Pangaribuan (PP) guna membidik tersangka lain dugaan korupsi "Dwelling Time" di Pelabuhan Peti Kemas Tanjung Priok Jakarta Utara.
"Penyidik akan mengembangkan penyidikan, memeriksa tersangka PP selama 24 jam," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Mohammad Iqbal di Jakarta, Kamis (30/7/2015) tengah malam.
Iqbal mengatakan hasil pemeriksaan terhadap PP akan mengagendakan pemanggilan terhadap saksi lain yang diduga terlibat dugaan korupsi bongkar muat peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok.
Bahkan Iqbal mengungkapkan hasil pemeriksaan terhadap beberapa saksi itu tidak menutup kemungkinan akan ada penetapan tersangka lain.
Penyidik Polda Metro Jaya telah menetapkan tersangka dugaan korupsi dan tindak pidana pencucian uang terhadap Partogi setelah menjalani pemeriksaan selama lebih dari 12 jam.
Selain Partogi, polisi terlebih dahulu menetapkan tiga tersangka yakni Kepala Subdirektorat Barang Modal Bukan Impor Ditjen Daglu Kemendag RI Imam Aryanta, Pekerja Harian Lepas (PHL) Kemendag RI berinisial M, dan pekerja perusahaan importir MU.
Terkait penahanan terhadap Partogi, Iqbal menyatakan penyidik akan menyimpulkan untuk menahan tersangka usai menjalani pemeriksaan maraton pada Jumat (31/7). Saat ini, polisi telah memeriksa 12 saksi terkait dugaan korupsi dan tindak pidana pencucian uang Dwelling Time di Pelabuhan Peti Kemas Tanjung Priok. (Antara)
Berita Terkait
-
Partogi Pangaribuan Tersangka dalam Kasus Dwelling Time
-
Korupsi "Dwelling Time", Polda Sudah 9 Jam Periksa Dirjen Daglu
-
Komisi V DPR Dukung Kemendag Bebastugaskan Pejabat Ditjen Daglu
-
Bareskrim Belum Ingin Ambil Alih Kasus Suap "Dwelling Time"
-
Polisi Yakin Tersangka Korupsi "Dwelling Time" Bertambah
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Body Lotion Mengandung SPF 50 untuk Mencerahkan, Cocok untuk Yang Sering Keluar Rumah
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Polda Metro Jaya Bakal Rilis Tentang Ledakan SMAN 72 Jakarta yang Lukai Puluhan Siswa
-
Sekjen PDIP Hasto Ingatkan Spirit Pengasingan Bung Karno di Konferda NTT
-
Masjid Dipasang Garis Polisi, Begini Kondisi SMAN 72 Jakarta Pasca Ledakan
-
Olah TKP Dinyatakan Rampung, Brimob Tinggalkan Lokasi, Polda Metro Jaya: Hasilnya Besok
-
Ledakan SMAN 72: Prabowo Beri Peringatan Keras! Ini Pesannya...
-
Ketua MPR: Tidak Ada Halangan bagi Soeharto untuk Dianugerahi Pemerintah Gelar Pahlawan Nasional
-
Misteri Ledakan SMA 72 Jakarta: Senjata Mainan Jadi Petunjuk Kunci, Apa yang Ditulis Pelaku?
-
Ledakan SMA 72 Jakarta: Pelaku Pelajar 17 Tahun, Kapolri Ungkap Fakta Mengejutkan
-
Update Ledakan SMAN 72: Polisi Sebut 54 Siswa Terdampak, Motif Masih Didalami
-
Ledakan di SMAN 72 Jakarta Lukai 39 Siswa, Enam Orang Luka Berat