Suara.com - Setelah memeriksa sejumlah pengacara anak buah Otto Cornelis Kaligis, hari ini, Selasa (4/8/2015), penyidik KPK akan memeriksa Yulius Irawansyah. Pemeriksaan terhadap Yulius untuk mengusut kasus dugaan suap yang dilakukan rekannya di kantor di O. C. Kaligis & Associates, M. Yagary Bhastara Guntur alias Gerry.
"Dia diperiksa untuk tersangka MYB," kata Kepala Bagian Pemberitaan dan Informasi KPK Priharsa Nugraha saat dikonfirmasi.
Selain itu, untuk mendalami kasus, penyidik juga akan memeriksa Bendahara Operasional Kepala Daerah Provinsi Sumatera Utara Dian Irawansyah dan Kepala Biro Umum Pemprov Sumatera Utara Alia Gani Manurung.
Seperti diketahui Gerry diduga menyuap hakim dan panitera PTUN Medan. Gerry dan tiga hakim tersebut serta satu panitera ditangkap dalam operasi tangkap tangan pada 9 Juli 2015 lalu.
Dalam OTT, KPK berhasil menyita 15 ribu dolar Amerika dan lima ribu dolar Singapura.
Dari hasil pengembangan kasus, KPK kembali menetapkan Kaligis menjadi tersangka pada 14 Juli 2015 karena diduga sebagai sumber duit untuk menyuap hakim dan panitera.
Tak lama kemudian, Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujo Nugroho dan istri muda, Evy Susanti, terseret kasus tersebut. Suami istri ini ditetapkan menjadi tersangka pada 28 Juli 2015 dan semalam, mereka ditahan.
Saat ini, KPK masih mengembangkan kasus yang bermula dari perkara penyalahgunaan dana bantuan sosial di Pemprov Sumatera Utara.
Tag
Berita Terkait
-
Usai Ditahan, Gubernur Gatot dan Istri Diperiksa untuk Kaligis
-
KPK Dalami Sumber Duit Suap Hakim PTUN Lewat Gatot dan Istri Muda
-
Gubernur Sumut dan Istri Muda Diam Saja Ketika Baru Tiba di KPK
-
KPK Isyaratkan Langsung Tahan Gubernur Sumut dan Istri Muda
-
Gubernur Sumut dan Istri Muda Diperiksa KPK Hari Ini
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Mendiktisaintek: Riset Kampus Harus Bermanfaat Bagi Masyarakat, Tak Boleh Berhenti di Laboratorium
-
Dengarkan Keluhan Warga Soal Air Bersih di Wilayah Longsor, Bobby Nasution Akan Bangunkan Sumur Bor
-
Di Balik OTT Bupati Bekasi: Terkuak Peran Sentral Sang Ayah, HM Kunang Palak Proyek Atas Nama Anak
-
Warga Bener Meriah di Aceh Alami Trauma Hujan Pascabanjir Bandang
-
Mutasi Polri: Jenderal Polwan Jadi Wakapolda, 34 Srikandi Lain Pimpin Direktorat dan Polres
-
Tinjau Lokasi Bencana Aceh, Ketum PBNU Gus Yahya Puji Kinerja Pemerintah
-
Risma Apresiasi Sopir Ambulans dan Relawan Bencana: Bekerja Tanpa Libur, Tanpa Pamrih
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat