Suara.com - Bantalan kursi pesawat dan panel jendela ditemukan di pantai Pulau Reunion, tempat ditemukannya flaperon yang diyakini berasal dari pesawat Malaysia Airlines MH370.
"Kami juga menemukan serpihan seperti panel jendela, aluminium foil, dan bantalan kursi," kata Menteri Transportasi Malaysia Liow Tiong Lai, seperti dikutip AFP, Kamis (6/8/2015).
"Serpihannya kecil-kecil, namun kami belum dapat memastikan apakah benda-benda tersebut berasal dari MH370. Itu harus terlebih dahulu diperiksa oleh otoritas Prancis," sambung Liow.
Di hari yang sama, Perdana Menteri Malaysia Najib Razak memastikan bahwa serpihan flaperon yang ditemukan pekan lalu adalah benar dari MH370 yang hilang 8 Maret 2014 silam.
Namun, dalam sebuah konferensi pers yang digelar di Prancis, Wakil Penyidik Serge Mackowiak justru belum membenarkan bahwa serpihan yang bersangkutan berasal dari MH370, kendati dia mengatakan bahwa ada indikasi kuat itu berasal dari pesawat yang membawa 239 penumpang dan kru tersebut.
Demikian pula dengan pemerintah Australia. Mereka baru berani mengatakan, ada kemungkinan kuat itu berasal dari MH370, namun belum memastikan hal tersebut.
Ketidakpastian ini membuat sebagian keluarga dan kerabat penumpang dan kru MH370 meradang. Mereka menggelar protes di Beijing, Cina. Sebagian besar masih menuding pihak berwajib berbohong pada mereka soal kebenaran insiden tersebut.
"Saya tidak mau percaya informasi terbaru soal pesawat tersebut, mereka sudah berbohong kepada kami sejak awal," kata Zhang Yongli, seorang perempuan yang memiliki putri di pesawat tersebut.
"Saya tahu putri saya ada di luar sana, tapi mereka tidak mau mengungkap kenyataannya," tambahnya.
Pendapat senada disampaikan Bao Lanfang, perempuan yang memiliki cucu di atas MH370.
"Semua orang berbohong pada kami," kata Bao sambil menangis di luar kantor Malaysia Airlines di Beijing.
"Saya akan melakukan apapun untuk melihatnya lagi," lanjut perempuan berusia 63 tahun itu sambil berderai air mata. (Dailymail)
Tag
Berita Terkait
-
Satu Dekade Berlalu, Malaysia Kembali Cari Pesawat MH370 yang Hilang Misterius
-
Broken Ridge Dimana? Diduga Kuat Jadi Lokasi Jatuhnya Pesawat MH370
-
Sinopsis MH370: The Plane That Disappeared, Tayang di Netflix
-
Netflix Ungkap Misteri Besar Hilangnya MH370 dalam Sebuah Dokumenter
-
Temuan Puing MH370 Kuatkan Indikasi Pilot Sengaja Jatuhkan Pesawat
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
Terkini
-
Biar Talas dan Sagu Tak Dianggap Makanan Kelas Bawah, Mendagri Minta Daerah Gandeng Ahli Kuliner
-
Usut Kasus CSR, KPK Panggil Politikus Nasdem Rajiv
-
Johnson Panjaitan Wafat: Advokat HAM Pemberani, Mobil Ditembak, Kantor Digeruduk Nyali Tak Ciut
-
Pemerhati Dorong Penegakan Hukum Humanis Bagi Korban Narkoba: Harus Direhabilitasi, Bukan Dipenjara
-
Geger WNA Israel Punya KTP Cianjur, Bupati Tegaskan 100 Persen Palsu: NIK Tak Terbaca Sistem
-
Dua Tersangka Kasus Suap Bupati Kolaka Timur Dipindahkan ke Kendari, Sidang Siap Dimulai!
-
WNA Israel Punya KTP Cianjur Viral di Medsos, Kok Bisa Lolos? Ini Faktanya
-
Baru Bebas, Dua Residivis Curanmor Nyamar Jadi Driver Ojol dan Beraksi Lagi
-
Geger Ijazah Jokowi, Petinggi Relawan Andi Azwan: Yang Nuding Palsu Itu Teroris!
-
Pemprov DKI Tertibkan Pasar Barito, Pramono: Kami Sangat Humanis, Manusiawi Sekali