Suara.com - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan, Sabtu, meresmikan gedung Sekolah Indonesia Johor Bahru (SIJB) di Johor Bahru, Malaysia. SIJB diharapkan dapat menampung anak-anak WNI/TKI di wilayah Johor, Melaka, Seremban dan sekitarnya.
Sekolah yang sudah dimulai sejak awal tahun 2014 ini menampung 163 murid yang terdiri atas murid kelas 1 sampai 6 SD, serta murid kelas 7 dan 8 SMP, dan diharapkan pada 2015 akan ada kelulusan untuk SD.
Mendikbud mengatakan akan melakukan pembicaraan dengan Pemerintah Malaysia terkait kesempatan bersekolah terhadap anak-anak pekerja Indonesia yang tidak memiliki kelengkapan dokumen.
Duta Besar Indonesia untuk Malaysia Herman Prayitno menjelaskan bahwa penyelenggaraan layanan pendidikan bagi anak-anak Indonesia di Malaysia, khususnya anak-anak buruh migran Indonesia menghadapi berbagai kendala, khususnya terkait dengan peraturan di Malaysia.
Kesepakatan yang dicapai dalam annual consultation yang diselenggarakan sejak tahun 2004 dan pertemuan bilateral kedua kepala negara, menjadi dasar penyelenggaraan layanan pendidikan bagi anak-anak Indonesia melalui Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM/CLC) maupun Indonesian Community Center.
Pihak KBRI Kuala Lumpur kata dia, berpandangan perlu segera dibuat nota kesepahaman tentang penyelenggaraan CLC antara menteri pendidikan kedua negara.
Naskah MoU ini sudah cukup lama dibahas sejak 2012 dan hingga saat ini belum mencapai kesepakatan sehingga penandatanganan yang sedianya dijadwalkan saat kunjungan presiden pada Februari 2015 lalu belum dapat terlaksana.
"Kami berharap naskah MoU ini dapat segera dibahas kembali untuk mencapai kesepakatan dan segera dapat ditandatangani oleh Presiden, karena akan menjadi payung hukum penting bagi keberlanjutan layanan pendidikan anak-anak buruh migran Indonesia di Malaysia," kata Herman.
Sementara itu Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI Kuala Lumpur Ari Purbayanto menjelaskan bahwa SIJB telah memiliki 163 anak didik yang pada awal pendiriannya hanya sebanyak 24 anak.
Jumlah guru yang mendukung pelayanan pendidikan di SIJB sebanyak delapan guru, lima orang merupakan guru lokal dan tiga orang guru yang dikirim oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
SIJB menginduk pada Sekolah Indonesia Kuala Lumpur sehingga pembinaan dan penjaminan mutu penyelenggaraan pendidikan dilakukan oleh SIKL dan Atdikbud KBRI KL melalui pertemuan rutin triwulan bersama para guru SIJB dan Konjen serta staf Pensosbud KJRI Johor Bahru, kata Ari. [Antara]
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 7 Mobil Bekas di Bawah Rp50 Juta untuk Anak Muda, Desain Timeless Anti Mati Gaya
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah 50 Juta, Irit dan Bandel untuk Harian
- 5 Mobil Mungil 70 Jutaan untuk Libur Akhir Tahun: Cocok untuk Milenial, Gen-Z dan Keluarga Kecil
- 7 Sunscreen Mengandung Niacinamide untuk Mengurangi Flek Hitam, Semua di Bawah Rp60 Ribu
Pilihan
-
Harga Emas Turun Hari ini: Emas Galeri di Pegadaian Rp 2,3 Jutaan, Antam 'Kosong'
-
Trik Rahasia Belanja Kosmetik di 11.11, Biar Tetap Hemat dan Tetap Glowing
-
4 HP Memori 512 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer dan Konten Kreator
-
3 Rekomendasi HP Infinix 1 Jutaan, Speknya Setara Rp3 Jutaan
-
5 HP Layar AMOLED Paling Murah, Selalu Terang di Bawah Terik Matahari mulai Rp1 Jutaan
Terkini
-
Baharuddin Lopa: Jaksa Agung Pemberani Usut Kasus Soeharto Hingga Koruptor Kelas Kakap
-
Semalam GBK Macet Parah Jelang Konser BLACKPINK, Polisi Lakukan Rekayasa Lalu Lintas
-
David Van Reybrouck Kritik Wacana Soeharto Jadi Pahlawan: Lupa Sejarah, Bahaya Besar!
-
Kronologi Truk Tanki 2.400 liter BBM Terbakar di Cianjur, Sebabkan Ledakan Mencekam
-
5 Fakta dan Pihak-pihak yang Terlibat Perang Sudan
-
Mau Perkuat Partai yang Dipimpin Prabowo, Budi Arie Bicara Soal Kapan Masuk Gerindra
-
Dasco: Gerindra Siap Tampung Gelombang Relawan Projo!
-
PLN Electric Run 2025 Siap Start Besok, Ribuan Pelari Dukung Gerakan Transisi Energi Bersih
-
Merapat ke Prabowo, Budi Arie Bicara Kemungkinan Jokowi Tak Lagi Jadi Dewan Penasihat Projo!
-
Hujan Lebat Iringi Megawati Ziarah ke Makam Bung Karno di Blitar, Begini Momennya