Suara.com - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan menilai, masih ada 75 persen sekolah di Indonesia yang belum mencapai standar pelayanan minimal.
"Dengan demikian baru ada 25 persen sekolah jejang sekolah dasar hingga menengah yang memenuhi standar layanan minimal," katanya pada Bincang Pendidikan IGI Sulsel dan Media Massa Makassar bersama Mendikbud di Makassar, Sabtu (16/5/2015).
Menurut Anies, masih banyaknya sekolah yang belum memenuhi standar layanan minimal itu, karena belum memenuhi kewajiban yang ditetapkan pemerintah yakni delapan standar nasional pendidikan.
Di antara kedelapan standar tersebut adalah perbaikan tata kelola birokrasi pendidikan dan pelibatan masyarakat.
"Upaya memperbaiki sektor pendidikan itu dituangkan dalam Rencana Strategi (Renstra) yakni penguatan pelaku pendidik yang di dalamnya mencakup guru, orang tua siswa dan pengawas," katanya.
Selain itu, juga perlu perbaikan akses dan kualitas pendidikan, termasuk perbaikan tata kelola birokrasi pendidikan dan pelibatan masyarakat.
Kehadiran Anies di Makassar dalam rangka untuk mengumpulkan masukan dan saran dari para guru dan akademisi, serta masyarakat umum dalam memajukan dunia pendidikan.
Pada Minggu (17/5/2015) pagi, Mendikbud dijadwalkan bertemu siswa dan mahasiswa di Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin di Samata, Kabupaten Gowa, Sulsel.
Menurut Ketua Ikatan Guru Indonesia (IGI) Sulsel Muhammad Ramli Rahim, di kampus UIN, Mendikbud akan memotivasi 1.500 siswa RPC dan mahasiswa UIN.
"Setelah itu, melanjutkan peninjauan di Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Bidang Kelautan, Perikanan, Teknologi, Informasi dan Komunikasi (LP3TK - BKPTIK)," katanya.
Lokasi lembaga itu di Jalan Diklat Nomor 30 Tambung Batu, Paccellekang, Pattallassang, Kabupaten Gowa, Sulsel.(Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Patrick Kluivert Senyum Nih, 3 Sosok Kuat Calon Menpora, Ada Bos Eks Klub Liga 1
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Dasco: Belum Ada Surat Presiden Prabowo soal Pergantian Kapolri
-
Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
-
Tim Pencari Fakta Dibentuk: LNHAM Siap Bongkar Borok Kekerasan Aparat di Kerusuhan Agustus
-
BMKG Warning! Cuaca Ekstrem Ancam Indonesia Sepekan ke Depan, Waspada Hujan Lebat
-
Inisiatif Ungkap Fakta Kerusuhan Agustus; 6 Lembaga HAM 'Gerak Duluan', Bentuk Tim Independen
-
DPR 'Angkat Tangan', Sarankan Presiden Prabowo Pimpin Langsung Reformasi Polri
-
KPK Tindak Lanjuti Laporan Soal Dugaan Anggaran Ganda dan Konflik Kepentingan Gus Yaqut
-
Usai Serangan Israel, Prabowo Terbang ke Qatar Jalani Misi Solidaritas
-
Kenapa Ustaz Khalid Basalamah Ubah Visa Haji Furoda Jadi Khusus? KPK Dalami Jual Beli Kuota
-
Komisi III DPR Dukung Rencana Prabowo Bentuk Tim Reformasi Polri