Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengancam akan menggugat warga Kampung Pulo, Jatinegara, Jakarta Timur yang melakukan tindakan anarkais. Termasuk mereka yang menyerang petugas Satpol PP, hingga membakar alat berat.
"Anda anarkis tangkap, ini sudah jelas. Anda melawan kita tangkap. Anda bakar alat berat kita bawa ke pengadilan. Pol PP kena kita akan gugat. Makanya saya minta polisi tangkap ini (warga yang anarkis). Kalau nggak negara rusak, semua orang bisa seenaknya," kata Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (20/8/2015).
Ahok menginstrusikan Kepala Satpol PP DKI Kukuh Hadisantosa agar para personil yang terluka akibat bentrokan dengan warga yang menolak di relokasi untuk diberikan uang. Selain itu diberikan perawatan di rumah sakit.
"BPJS yang tanggung. Saya kasih duit anggota yang kena. Kalau sampai seorang petugas ada yang kena saya bilang kasih duit saja. Kalau kena luka kasih uang saja. Kita nggak mau mundur, kalau mundur rusak ini Jakarta," jelas Ahok.
"Sama kayak dulu (waktu relokasi) Waduk Pluit, saya bialng ke Pak Jokowi, kalau mundur satu langkah, langsung duduk kembali (dia)," Ahok menambahkan.
Akibat bentrokan tersebut sejauh ini aparat kepolisian telah menangkap sekitar 27 orang yang diduga sebagai provokator dalam bentrokan di Jalan Jatinegara Barat, Kampung Melayu, Jakarta Timur.
"Sudah diamankan 27 orang," kata Kapolda Metro Jaya Irjen Tito Karnavian saat meninjau lokasi bentrokan Kampung Pulo, Jatinegara, Jakarta Timur.
Polisi bakal mendalami dugaan pengrusakan alat berat. Serta penyerangan aparat.
"Jadi nanti bagi yang melakukan penyerangan kepada aparat akan kita proses hukum nanti kita selidiki. Kalau tidak ada alat bukti ya kita lepaskan," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Gebrakan Menhan-Panglima di Tambang Ilegal Babel Dikritik Imparsial: Pelanggaran Hukum, Tanda Bahaya
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional
-
Nestapa Ratusan Eks Pekerja PT Primissima, Hak yang Tertahan dan Jerih Tak Terbalas