Suara.com - Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Mohamad Taufik mengharapkan anggota dewan bisa memanggil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) perihal bentrokan antara warga Kampung Pulo, Jatinegara, Jakarta Timur dengan petugas.
"Saya menyarankan dewan mengundang (Ahok). Saya akan minta ketua dewan untuk memanggil Ahok atas kasus penggusiran di Kampung Pulo," kata Taufik di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jumat (21/8/2015).
Selain Ahok, Taufik juga menginginkan agar Kepala Satuan Polisi Pamong Praja DKI Jakarta Kukuh Hadi Santoso juga dimintai keterangan atas pristiwa bentrokan warga dengan petugas.
"Kita panggil (mengenai) masalah terjadinya gesekan semacam itu. (Kita juga berharap) untuk bisa memanggil pihak Satpol PP," kata Taufik.
Secara terpisah, Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi mendukung keinginan Taufik untuk meminta keterangan Ahok soal penggusuran di Kampung Pulo.
"Ya silakan bertanya (ke Ahok), ya silahkan, ide itu bagus selama itu objektif monggo. Tapi saya udah mengkaji di lapangan nggak ada maslah, yang provokator, yang punya 10 pintu, dan 4 pintu saja itu," jelas Prasetio.
Politisi PDI Perjuangan itu juga mengharapkan agar Ahok untuk tidak lagi mengumbar-umbar komentar yang mampu memicu kericuhan.
"Dan yang terakhir saya minta Ahok statement jangan menyakiti, jangan menantang, kan orang udah digusur ngapin ngoceh-ngoceh," kata Prasetio.
Berita Terkait
-
Pelaku Pembakaran Alat Berat di Kampung Pulo Bertambah 2 Orang
-
Kapolres Jaktim Minta Maaf ke Korban Salah Tangkap
-
Polisi Bebaskan 27 Orang Diduga Provokator Bentrokan Kampung Pulo
-
Gusur Kampung Pulo, M. Taufik Bandingkan Ahok dengan Jokowi
-
Satpol PP DKI Serahkan Kasus Salah Tangkap Bentrokan ke Polisi
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Pihak Israel Klaim Kantongi Janji Pejabat Kemenpora untuk Datang ke Jakarta
-
Siapa Artem Dolgopyat? Pemimpin Atlet Israel yang Bakal Geruduk Jakarta
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
Terkini
-
Anggaran Dipangkas Rp 15 Triliun, Gubernur DKI Siapkan Obligasi Daerah, Menkeu Beri Lampu Hijau
-
Dicecar KPK Soal Kuota Haji, Eks Petinggi Amphuri 'Lempar Bola' Panas ke Mantan Menag Yaqut
-
Hotman 'Skakmat' Kejagung: Ahli Hukum Ungkap Cacat Fatal Prosedur Penetapan Tersangka
-
4 Fakta Korupsi Haji: Kuota 'Haram' Petugas Hingga Jual Beli 'Tiket Eksekutif'
-
Teror Bom Dua Sekolah Internasional di Tangesel Hoaks, Polisi: Tak Ada Libur, Belajar Normal!
-
Hotman Paris Singgung Saksi Ahli Kubu Nadiem: 'Pantas Anda Pakai BMW Sekarang, ya'
-
Regulasi Terus Berubah, Penasihat Hukum Internal Dituntut Adaptif dan Inovatif
-
LMS 2025: Kolaborasi Global BBC Ungkap Kisah Pilu Adopsi Ilegal Indonesia-Belanda
-
Local Media Summit 2025: Inovasi Digital Mama dan Magdalene Perjuangkan Isu Perempuan
-
KPK Bongkar Modus 'Jalur Cepat' Korupsi Haji: Bayar Fee, Berangkat Tanpa Antre