Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama (Ahok) menerangkan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah menjalankan sesuai prosedur upaya penggusuran di Kampung Pulo.
Hal itu menanggapi pernyataan anak Presiden Suharto, Hutomo Mandala Putra alias Tommy Suharto dalam akun twitternya yang mengkritik proses penggusuran yang dilakukan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta di Kampung Pulo.
Dia mengatakan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sudah melakukan upaya dialog dengan warga Kampung Pulo. Dialog itu dipelopori Joko Widodo (Jokowi) saat Ahok menjadi wakilnya.
"Ini proses udah kami lakukan sejak 2013. Jadi 2013 sudah ada negosiasi, dialog dengan Pak Jokowi pada waktu itu Kampung Pulo mengatakan boleh asalkan tinggalnya tidak jauh dari sana," kata Ahok, usai acara Lebaran Betawi, Lapangan Banteng, Jakarta, Minggu (23/8/2015).
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta pun menyediakan lahan Kantor Sudin Pekerjaan Umum Tata Air, yang penting lokasinya tidak jauh dari Kampung Pulo.
Ahok juga menyayangkan, adanya oknum RT/RW yang sengaja menjual tanah di pinggir sungai untuk menjadi tempat tinggal dan mereklamasi Kali dengan menggunakan tumpukan sampah. Sehingga, faktor inilah yang membuat penyempitan di Kali Ciliwung.
"Itu Ciliwung jadi sempit kenapa, karena mereka reklamasi dengan mengunakan sampah-sampah," ujarnya.
Sebelumnya, Tommy Suharto mencuit lewat akun twitternya @Tommy_Soeharto1, mengingatkan Gubernur DKI Jakarta Ahok adalah pemimpin Jakarta bukan tukang gusur masyarakat Ibu Kota.
"Ingat DKI itu milik Rakyat bukan milik pemerintah. Pemerintah DKI ada karena Rakyat yang memilih orang2 yang akan duduk di kursi pemerintahan'
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
Terkini
-
KPK Tancap Gas Sidik Korupsi Bansos, Meski Rudi Tanoe Terus Ajukan Praperadilan
-
Malam Penganugerahan Pegadaian Media Awards 2025 Sukses Digelar, Ini Daftar Para Jawaranya
-
Sekjen PBNU Minta Pengurus Tenang di Tengah Isu Pelengseran Gus Yahya dari Kursi Ketua Umum
-
Kader Muda PDIP Ditantang Teladani Pahlawan: Berjuang Tanpa Tanya Jabatan
-
Kementerian PU Tingkatkan Kapasitas Petugas Pelayanan Publik
-
Bukan Cuma Guru Ngaji, Ketua Kelompok Pengajian di Jember Kini Dapat Uang Insentif
-
Siswa Mengadu soal Perundungan di Sekolah, Wagub Rano Karno Janji Usut Tuntas
-
Mendagri Harap Karang Taruna Jadi Motor Penggerak Perubahan Desa
-
Tak Terima Jadi Tersangka, Kakak Hary Tanoe Kembali Ajukan Praperadilan Lawan KPK
-
Hadiri Acara 50 Tahun Kemerdekaan Republik Angola, Mendagri: Kehormatan Besar bagi Rakyat Indonesia