Suara.com - Bekas mobil dinas Presiden Joko Widodo ketika masih menjabat sebagai Wali Kota Solo akan kembali dilelang. Mobil Toyota Camry dengan nomor polisi AD 9501 GA tahun 2002 akan dilelang bersama dua mobil dinas lainnya yang sampai sekarang belum laku.
Penjabat Wali Kota Solo, Budi Suharto, mengatakan bekas mobil dinas Jokowi sebelumnya pernah dilelang. Namun, pada lelang tahap pertama yang berlangsung Mei 2015 tak ada satupun peserta yang minat. Pasalnya, harga yang ditawarkan terlalu tinggi, yakni Rp158 juta.
Budi menambahkan dua dari tiga mobil tersebut pernah digunakan sebagai kendaraan operasional oleh Ketua DPRD dan Wakil Ketua DPRD Solo. Yakni, Toyota Corolla Altis AD 9501 HU tahun 2006 dan Toyota Camry AD 4 A tahun 2002.
“Sambil menunggu lelang, yang Toyota Corola Altis akan digunakan oleh Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Solo Techno Park (STP). Soalnya Pemkot Solo masih kekurangan mobil operasional. Dari pada terparkir kita manfaatkan dahulu,” kata Budi di Balai Kota, Solo, Jawa Tengah, Jumat (28/8/2015)..
Dipilihnya mobil bekas Wakil Ketua DPRD sebagai mobil operasional BLUD STP, kata Budi, sebagai pertimbangan karena cc-nya lebih rendah ketimbang kedua mobil yang juga gagal lelang. Sehingga biaya operasional yang dikeluarkan sedikit.
“Masalah harga nanti ada tim sendiri yang akan menentukan. Sepertinya tidak ada perubahan,” imbuh dia. (Labib Zamani)
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Bukan Cuma Guru Ngaji, Ketua Kelompok Pengajian di Jember Kini Dapat Uang Insentif
-
Siswa Mengadu soal Perundungan di Sekolah, Wagub Rano Karno Janji Usut Tuntas
-
Mendagri Harap Karang Taruna Jadi Motor Penggerak Perubahan Desa
-
Tak Terima Jadi Tersangka, Kakak Hary Tanoe Kembali Ajukan Praperadilan Lawan KPK
-
Hadiri Acara 50 Tahun Kemerdekaan Republik Angola, Mendagri: Kehormatan Besar bagi Rakyat Indonesia
-
KUHAP Baru Disahkan, Ahli Peringatkan 'Kekacauan Hukum' Januari 2026: 25 Aturan Pelaksana Belum Siap
-
Kasus Kekerasan di Jakarta Melonjak, Anak-anak Jadi Korban Paling Dominan
-
LBH Jakarta Tegaskan Judicial Review KUHAP Bisa Menegasikan Marwah MK
-
KUHAP Disahkan, Masyarakat Sipil Desak Prabowo Terbitkan Perppu Pembatalan
-
DPR 'Sembunyikan Draf' RUU KUHAP: Pengesahan Tertutup Tanpa Partisipasi Publik