Suara.com - Sejumlah nama yang masuk bursa calon duta besar (dubes), diduga pernah menjadi tim sukses (timses) pemenangan Joko Widodo dan Jusuf Kalla (Jokowi-JK) dalam Pilpres 2014 lalu. Menanggapi hal itu, Wakil Ketua DPR Fadli Zon mengatakan, hal tersebut mestinya tidak dijadikan ajang bagi Jokowi untuk menebus jasa orang-orang yang pernah mendukungnya.
"Jangan sampai calon dubes jadi politik balas budi, kalau tidak diikuti kapasitas," ujar Fadli Zon di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (28/8/2015).
Politisi Partai Gerindra tersebut juga menilai, hal ini juga akan menjadi preseden buruk bagi Presiden Jokowi. Terutama apabila pemerintah tidak profesional dalam merekrut nama-nama yang bakal diposisikan sebagai dubes.
"Harusnya ada proporsi dan kuota. Misalnya, lebih banyak dari kalangan karier, ketimbang kalangan relawan atau timses. Karena ini dinilai masyarakat tidak konsisten," tambahnya.
Seperti diketahui, Presiden Jokowi telah mengajukan 33 nama calon dubes ke DPR. Terdapat sejumlah nama tenar yang dicalonkan dalam surat tertanggal 6 Juli 2015 tersebut.
Berikut 33 nama calon duta besar usulan Presiden Jokowi:
1. Husin Bugis, Dubes untuk Uni Emirat Arab
2. Safira Machrusah, Dubes untuk Republik Demokratik Rakyat Alzazair
3. Bambang Antarikso, Dubes untuk Republik Irak
4. Husnan Bey Fananie, Dubes untuk Republik Azerbaijan
5. Ahmad Rusdi, Dubes untuk Kerajaan Thailand merangkap UNESCAP
6. Yuri Octavian Thamrin, Dubes untuk Kerajaan Belgia merangkap Keharyapatihan Luksemburg dan Uni Eropa
7. Helmy Fauzi, Dubes Republik Arab Mesir
8. Mayjen TNI (Purn) Mochammad Luthfie Wittoeng, Dubes untuk Republik Bolivarian Venezuela
9. Mansyur Pangeran, Dubes untuk Republik Senegal
10. I Gusti Agung Wesaka Puja, Dubes untuk Kerajaan Belanda merangkap OPCWC
11. Marsekal Madya TNI (Purn) Muhammad Basri Sidehabi, Dubes untuk Qatar
12. Ibnu Hadi, Dubes untuk Republik Sosialis Vietnam
13. Alfred Tanduk Palembangan, Dubes untuk Republik Kuba
14. Wiwiek Setyawati Firman, Dubes untuk Republik Finlandia
15. Iwan Suyudhie Amri, Dubes untuk Republik Islam
16. Muhammad Ibnu Said, Dubes untuk Kerajaan Denmark
17. Rizal Sukma, Dubes untuk Kerajaan Inggris merangkap Republik Irlandia dan IMO
18. Tito Dos Santos Baptista, Dubes untuk Mozambique
19. Mohammad Wahid Supriyadi, Dubes untuk Federasi Rusia
20. Mustofa Taufik Abdul Latif, Dubes untuk Kesultanan Oman
21. R. Soehardjono Sastromihardjo, Dubes untuk Republik Kenya
22. Marsekal Madya TNI (Purn) Budhy Santoso, Dubes untuk Republik Panama
23. Dian Triansyah Djani, perutusan tetap RI untuk PBB
24. Diennaryati Tjokrosuprihatno, Dubes Republik Ekuador
25. Agus Maftuh Abegebriel, Dubes untuk Kerajaan Arab Saudi
26. Amelia Achmad Yani, Dubes untuk Boznia-Herzegovina
27. I Gede Ngurah Swajaya, Dubes untuk Republik Singapura
28. Sri Astari Rasjid, Dubes untuk Republik Bulgaria
29. R. Bagus Hapsoro, Dubes untuk Kerajaan Swedia
30. Octavino Alimudin, Dubes untuk Republik Islam Iran
31. Antonius Agus Sriyono, Dubes untuk Tahta Suci Vatikan
32. Eddy Basuki, Dubes untuk Namibia
33. Alexander Litaay, Dubes untuk Republik Kroasia
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
Pilihan
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Ratu Tisha Lengser: Apa yang Sebenarnya Terjadi di Balik Layar PSSI?
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
Terkini
-
Prabowo Terbang ke Jepang, AS, hingga Belanda, Menlu Sugiono Beberkan Agendanya
-
Jokowi Gagas Prabowo - Gibran Kembali Berduet di 2029, Pakar: Nasibnya di Tangan Para "Bos" Parpol
-
Pidato di Sidang Umum PBB, Presiden Prabowo Mengulang Sejarah Perjuangan Diplomasi Prof Sumitro
-
Prabowo Ubah IKN jadi Ibu Kota Politik Dinilai Picu Polemik: Mestinya Tak Perlu Ada Istilah Baru!
-
11 Tahun DPO hingga Lolos Nyaleg, Jejak Litao Pembunuh Anak Ditahan usai Jabat Anggota DPRD
-
Apa Itu Tax Amnesty? Menkeu Purbaya Sebut Tidak Ideal Diterapkan Berulang
-
Sebut Hasil Rekrutmen Damkar Diumumkan Pekan Depan, Pramono: Saya Minta Jangan Terlalu Lama
-
Cinta Segitiga Berdarah di Cilincing: Pemuda 19 Tahun Tewas Ditusuk Mantan Pacar Kekasih!
-
Segera Diadili Kasus Pembunuhan Kacab Bank BUMN, Sidang Kopda FH dan Serka N Bakal Digelar Terbuka
-
Tragedi Rumah Tangga di Cakung: Suami Bakar Istri dan Kontrakan Ditangkap Usai Kabur 3 Hari