Suara.com - Daripada nama baik anggota DPR semakin buruk, warga Jakarta meminta mereka untuk membatalkan tujuh proyek pembangunan di gedung DPR. Apalagi, situasi ekonomi sedang tidak menentu.
"Jangan ngacolah, lebih baik (pembangunan gedung baru DPR) dibatalin saja. Kita lihat sekarang, ekonomi lagi kacau, rupiah parah dan saya dengar juga ada beberapa perusahaan yang sudah PHK sebagian karyawannya," kata warga bernama Hanifan kepada Suara.com di acara car free day, Jalan Sudirman, Jakarta Pusat, Minggu (30/8/2015).
Hal senada juga dikatakan warga Petamburan bernama Tiara. Menurut Tiara lebih baik DPR meningkatkan kinerja lebih dulu daripada hanya memikirkan proyek pembangunan gedung baru.
"Jangan mikir yang mau buat gedung baru dulu, sementara kita belum lihat langkah konkrit yang dihasilkan DPR untuk rakyat," katanya.
Berbeda dengan warga Cempaka Putih bernama Sa'ud. Ia mengatakan silakan DPR membangun gedung baru, tapi dengan syarat DPR harus meningkatkan kinerja.
"Kalau mau dibangun ya silakan saja kalau memang perlu pembangunan itu. Tapi kinerja mereka itu juga harus meningkat lah. Seenggaknya ada kerja mereka yang kita rasakan langsung, jangan hanya ribut membela kepentingan pribadi dan kelompok," katanya.
Tujuh proyek DPR terdiri dari pembangunan museum dan perpustakaan, alun-alun demokrasi, jalan akses bagi tamu ke Gedung DPR, visitor center, pembangunan ruang pusat kajian legislasi, pembangunan ruang anggota dan tenaga ahli, serta integrasi kawasan tempat tinggal dan tempat kerja anggota DPR.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- 9 Sepatu Lokal Senyaman Skechers Ori, Harga Miring Kualitas Juara Berani Diadu
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
- 23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 7 Desember: Raih Pemain 115, Koin, dan 1.000 Rank Up
Pilihan
-
Penipuan Pencairan Dana Hibah SAL, BSI: Itu Hoaks
-
9 Mobil Bekas Paling Lega dan Nyaman untuk Mengantar dan Jemput Anak Sekolah
-
Belum Sebulan Diluncurkan, Penjualan Toyota Veloz Hybrid Tembus 700 Unit
-
Kekayaan dan Gaji Endipat Wijaya, Anggota DPR Nyinyir Donasi Warga untuk Sumatra
-
Emiten Adik Prabowo Bakal Pasang Jaringan Internet Sepanjang Rel KAI di Sumatra
Terkini
-
Dukcapil Bantu Warga Terdampak Banjir di Sumatera untuk Segera Dapatkan Layanan Adminduk
-
Digitalisasi Adminduk Selamatkan Triliunan Dana Bansos, Mendagri: Dukcapil Harus Lebih Agresif!
-
Jadi Saksi Kasus Suap RSUD, Bupati Kolaka Timur Dipindahkan KPK ke Rutan Kendari
-
Gus Ipul Dukung Langkah Tegas Gubernur Aceh Larang Jual Mahal Sembako Pasca-Bencana
-
PBNU Memanas: Yahya Cholil Staquf Tegaskan Pleno Penetapan Pj Ketua Umum Tidak Sah
-
Kebakaran Maut Gedung Terra Drone, Polisi Periksa Karyawan hingga Manajemen Perusahaan
-
IKAL Lemhannas Kirim Bantuan ke Daerah Terisolir Akibat Banjir Sumatra
-
Menteri Pigai: Pembangunan Nasional Tak Cuma Ekonomi, Harus Berbasis HAM
-
Kebakaran Gedung Terra Drone Telan 22 Nyawa, Kemensos Bergerak Cepat Lakukan Asesmen Korban
-
DPR Dorong Status Bencana Nasional, Kesehatan Pengungsi Aceh Kian Memprihatinkan