Suara.com - Polisi Thailand menggeledah lokasi kedua dan memperluas wilayah penyelidikan mereka untuk mencari tersangka lain dalam kasus ledakan bom Bangkok, tanggal 17 Agustus silam. Sebelumnya, polisi telah mengamankan seorang warga asing yang disinyalir sebagai tersangka peledakan bom. Di apartemen si lelaki, polisi juga menemukan tumpukan paspor palsu serta alat-alat pembuat bom.
Hingga berita ini diturunkan, polisi belum mengungkap identitas maupun kewarganegaraan seorang lelaki berusia 28 tahun yang ditangkap di kawasan Nong Chok, pada hari Sabtu (29/8/2015). Polisi meyakini bahwa lelaki tersebut juga terlibat dalam insiden ledakan bom kedua yang terjadi sehari setelah ledakan di depan kuil Erawan.
Pada hari Minggu, polisi menggeledah sebuah apartemen yang berdiri di distrik Min Buri. Polisi menanyai para penghuni namun tidak menemukan sesuatu yang mencurigakan setelah menyisir sekitar 30 kamar di bangunan apartemen tersebut.
Lelaki asing yang ditangkap polisi dijerat dengan pasal kepemilikan bahan peledak ilegal. Si lelaki diketahui telah berada di Thailand sejak bulan Januari 2014.
"Kami tidak hanya menggunakan informasi tentang penggunaan telepon dari lelaki ini, namun juga penggunaan grup," kata juru bicara polisi Prawut Thavornsiri.
Namun, tidak dijelaskan grup apa yang dimaksud. Prawut juga menolak menyebutkan berapa banyak tersangka yang sedang jadi incaran polisi. Polisi menduka, lelaki yang mereka tangkap bisa jadi adalah lelaki berkaos kuning yang tertangkap di kamera CCTV pada hari kejadian.
Lelaki tersebut menyewa empat kamar di sebuah apartemen di Nong Chok. Menurut tetangga kamar, lelaki tersebut tidak tinggal sendirian. Mereka sering melihat seorang lelaki lain yang mirip dengan tersangka, keluar dan masuk gedung. Namun, mereka tidak melihat si lelaki lagi sejak hari Jumat. (Reuters)
BERITA MENARIK LAINNYA:
Ada Sembilan Pelajar Ditodong di Monas, Satpol PP Malah Ngacir
Proyek Kapal Selam Rp200 M yang Membuat Indonesia 'Mengerikan'
Wah, Mereka Tak Kenakan Apa-apa Selain Kantong Plastik
Terpopuler
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Skechers, Tanpa Tali untuk Jalan Kaki Lansia
- 9 Sepatu Puma yang Diskon di Sports Station, Harga Mulai Rp300 Ribuan
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- 5 Sepatu New Balance yang Diskon 50% di Foot Locker Sambut Akhir Tahun
Pilihan
-
In This Economy: Banyolan Gen Z Hadapi Anomali Biaya Hidup di Sepanjang 2025
-
Ramalan Menkeu Purbaya soal IHSG Tembus 9.000 di Akhir Tahun Gagal Total
-
Tor Monitor! Ini Daftar Saham IPO Paling Gacor di 2025
-
Daftar Saham IPO Paling Boncos di 2025
-
4 HP Snapdragon Paling Murah Terbaru 2025 Mulai Harga 2 Jutaan, Cocok untuk Daily Driver
Terkini
-
Kado Kemanusiaan dari Bundaran HI: Warga Jakarta Donasi Rp3,1 Miliar untuk Korban Bencana di Sumatra
-
Wali Kota Hasto Pasang Target Jam 2 Dini Hari Sampah Malam Tahun Baru di Kota Jogja Sudah Bersih
-
Bundaran HI Jadi Lautan Manusia, Pesta Kembang Api Tetap Hiasi Langit Penghujung Tahun Ibu Kota
-
Polisi Berkuda Polri Jaga Monas di Malam Tahun Baru, Warga Antusias hingga Antre Foto
-
Ogah Terjebak Macet, Wali Kota Jogja Pilih Naik Motor Pantau Keramaian Malam Tahun Baru
-
Malam Tahun Baru di Bundaran HI Dijaga Ketat, 10 K-9 Diterjunkan Amankan Keramaian
-
Kapolri: Warga Patuh Tanpa Kembang Api, Doa Bersama Dominasi Malam Tahun Baru
-
8 Anak Terpisah dengan Keluarga di Malioboro, Wali Kota Jogja: Bisa Ditemukan Kurang dari 15 Menit
-
Menko Polkam Pastikan Malam Tahun Baru Aman: Tak Ada Kejadian Menonjol dari Papua hingga Lampung
-
Gus Ipul Pastikan BLTS Rp900 Ribu Jangkau Warga Terdampak Bencana di Sumatra