Suara.com - MR, (25), tersangka pelaku pembunuhan terhadap WN Jepang, Yoshimi Nishimura, mengaku kepada polisi hanya ingin mencuri barang-barang milik Yoshimi Nishimura (korban).
"Saya hanya mengambil barang-barang milik korban saja," kata MR kepada polisi, Jum'at (11/9/2015).
Tersangka melakukan aksinya saat korban sedang sendirian di kamar apartemennya.
"Korban meminta tolong kepada tersangka untuk membetulkan kunci kamarnya," kata Direktur Reserse Kriminal Umum, Ajun Komisaris Besar Eko Hadi Santoso.
Saat itu kunci pintu kamar korban rusak, dan korban langsung meminta tolong kepada tersangka untuk memperbaikinya.
"Karena korban memang sudah biasa minta tolong sama tersangka," ujar Eko.
Ternyata, tersangka memang sudah merencanakan kejahatannya tersebut. MR sendiri yang merusak kunci pintu kamar korban.
"Sebelum kejadian, korban sudah tiga kali melakukan perusakan lubang kunci kamar korban, tetapi tidak berhasil," sambung Eko.
"Jadi lubang kunci kamar korban memang sengaja dirusak oleh tersangka, dengan memasukan potongan kertas ke dalam lubang pintu kamar korban," tutur Eko.
Awalnya, tersangka berpura-pura tidak bisa memperbaiki kunci kamar korban dari luar kamar. Tersangka pun lalu masuk ke dalam kamar.
"Di situ korban langsung mematikan lampu dan memaksa korban agar segera menyerahkan barang-barang miliknya," kata Eko.
Akan tetapi, korban sempat melakukan perlawanan dan berteriak meminta tolong.
"Karena korban teriak, tersangka langsung memukul sampai berdarah dan mencekik korban dengan posisi kepala korban nempel dengan lantai, lalu korban tewas karena tidak bisa bernafas," terang Eko.
Setelah berhasil membunuh korban, tersangka langsung mengambil barang berharga milik korban dan membuka pakaian korban.
"Tersangka membuka baju korban dan memasukannya ke dalam plastik, agar supaya tidak ketahuan aksinya, karena banyak darah yang menempel pada baju korban," ujarnya.
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf