Suara.com - Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah mengatakan, tuntutan tenaga guru honorer untuk menjadi PNS, adalah masalah lama yang tidak kunjung selesai. Apalagi, pemerintah sempat berjanji untuk menangani kasus ini.
"Ini masalah lama kok, Presiden Jokowi pernah janji di depan mereka. Tapi sampai sekarang terbengkalai. Itu yang kita sorot terus, gimana nasib guru-guru kita," ujar Fahri di DPR, Jakarta, Rabu (16/9/2015).
Fahri mengingatkan, perlu mengaudit setiap tenaga honorer kategori 2 (K2) saat menjadi Pekerja Negeri Sipil (PNS). Menurutnya, perlu diperioritaskan untuk tenaga honorer yang bekerja di sekolah negeri.
"Diaudit dulu. Dipastikan statusnya. Kalau di diperbantukan untuk instansi pemerintah maka kontraknya seperti apa harus diperjelas," ujar dia.
Sebelumnya Menteri Pendayagunaan Apartur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Yuddy Chrisnandi menjajikan mengangkat guru honorer K2 secara bertahap mulai 2016.
Janji itu menyusul aksi demonstrasi ribuan guru honorer di gedung kementerian dan DPR yang menuntut pengfangkatan jadi PNS.
Terpopuler
- Resmi Dibuka, Pusat Belanja Baru Ini Hadirkan Promo Menarik untuk Pengunjung
- Kenapa Motor Yamaha RX-King Banyak Dicari? Motor yang Dinaiki Gary Iskak saat Kecelakaan
- 7 Rekomendasi Motor Paling Tangguh Terjang Banjir, Andalan saat Musim Hujan
- 5 Shio Paling Beruntung di 1 Desember 2025, Awal Bulan Hoki Maksimal
- 5 Moisturizer dengan Kolagen agar Kulit Tetap Elastis dan Muda
Pilihan
-
Rosan Tunjuk Purbaya Usai Sebut Kerjaan Kementerian Investasi Berantakan
-
6 Mobil Turbo Bekas untuk Performa Buas di Bawah Rp 250 Juta, Cocok untuk Pecinta Kecepatan
-
OPEC Tahan Produksi, Harga Minyak Dunia Tetap Kokoh di Pasar Asia
-
Menteri UMKM Sebut Produk Tak Bermerek Lebih Berbahaya dari Thrifting: Tak Terlihat tapi Mendominasi
-
Telkom Siapkan Anak Usaha Terbarunya infraNexia, Targetkan Selesai pada 2026
Terkini
-
Siapa Pria Misterius di Samping Ratu Narkoba Dewi Astutik Saat Digerebek di Kamboja?
-
Update Korban Jiwa di Aceh: 249 Orang Meninggal, 660 Ribu Warga Mengungsi
-
Tata Ruang Amburadul Biang Banjir Sumatra, KLH Siap 'Obrak-abrik' Aturan
-
Pemerintah Ungkap Arah Kebijakan 2026, Sektor MICE dan Hilirisasi Jadi Fokus Baru
-
Kang Dedi Siapkan Kereta Kilat Pajajaran, Whoosh Bakal Ditinggalkan?
-
Banjir Sumatra Bawa Kayu Gelondongan, Ketua MPR Muzani: Sepertinya Hasil Tebangan Itu
-
4.000 Siswa Sekolah Rakyat Mau Kuliah, Kemensos Gandeng Diktisaintek Minta Bimbingan
-
Terungkap, Sosok 'Penjahat' di Balik Tema Besar Reuni 212
-
Jalan Buntu Paulus Tannos: Praperadilan Ditolak, KPK Kebut Proses Ekstradisi
-
Jurus Baru Bahlil, Golkar Siap 'Perang Digital' Rebut Hati 73 Persen Pemilih Muda 2029