Suara.com - Sosok lelaki yang dibawa polisi saat pra rekonstruksi kasus pembunuhan ibu dan anak, Dayu Priambarita (45) dan Yoel Immanuel (5), di Perumahan Aneka Elok, Blok A 13, Penggilingan, Cakung, Jakarta Timur, Kamis (15/10/2015) malam, sudah tak asing lagi di mata sebagian warga Penggilingan.
Wartawan pun menemui ayah dari lelaki berinisial H itu. Hasan, sang ayah, mengatakan anaknya sudah pernah masuk penjara.
"H emang belum lama enam bulan lalu baru keluar dari penjara karena narkoba," kata Hasan saat ditemui di rumahnya.
Hasan tak banyak bicara. Rumah Hasan terletak tak jauh dari tempat tinggal korban.
Petugas keamanan bernama Hatta mengatakan H seorang residivis.
"Iya, dia pernah ketangkep masuk penjara karena narkoba, belum lama juga dia baru keluar kan," ujar Hatta.
Kapolres Metro Jakarta Timur mengakui Heri pernah tersangkut kasus narkoba.
"Pas dia (Heri) dites urine, positif memakai narkoba," kata Faroq saat di depan rumah korban.
Sementara itu, menurut pengamatan Suara.com, di depan rumah korban di Perumahan Aneka Elok, Blok A 13, sekitar jam 21.00 WIB ramai didatangi warga.
Warga datang untuk menyaksikan proses pra rekonstruksi pembunuhan yang digelar oleh Polda Metro Jaya dan Polres Metro Jakarta Timur.
H yang didatangkan polisi ke lokasi terlihat menggunakan penutup muka, topi, dan dengan tangan diikat tali.
Direktur Kriminal Umum Komisaris Besar Krishna Murti yang memimpin pra rekonstruksi.
"Kita hanya melakukan pra rekon, dan masih mencari barang bukti lagi," kata Krishna.
Kasus pembunuhan terhadap ibu dan anak terjadi pada Kamis (9/10/2015). Istri dan anak pengusaha kusen tersebut menderita luka tusuk di bagian leher. (Nur Habibie)
BACA JUGA:
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Nasib 8 ABK di Ujung Tanduk, Kapal Terbakar di Lampung, Tim SAR Sisir Lautan
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Mendagri Bersama Menteri PKP Resmikan Pembangunan Hunian Tetap Korban Bencana di Tapanuli Tengah
-
Percepat Pemulihan Pascabencana, Mendagri Instruksikan Pendataan Hunian Rusak di Tapanuli Utara
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh