Suara.com - Efran (28), seorang pria asal Bekasi, ditemukan dalam keadaan tak sadarkan diri di dalam mobil bermerek Honda City No B 1269 KEP. Mobil tersebut ditemukan oleh seorang petugas sekitar pukul 06.00 WIB, saat terparkir dipinggir Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan.
"Kami perkirakan, saat itu ia dalam keadaan tak sadarkan diri karena akibat pengaruh minuman keras," kata Kapolsek Setiabudi, Komisaris Polisi Tri Yulianto, Sabtu (24/10/2015).
Setelah ditelusuri, ternyata Efran sebelumnya telah menelepon polisi. Dirinya mengaku bahwa barang-barang miliknya telah diambil oleh sekawanan perampok.
"Barang-barang tersebut yaitu berupa handphone, laptop dan juga sejumlah dokumen kantor lainnya," ujarnya.
Namun pada saat ditemukan oleh petugas, pria yang mengaku sebagai karyawan swasta tersebut hanya memakai pakaian dalam dan celana kolor.
"Setelah kami lakukan penyelidikan dan beberapa pemeriksaan, ternyata tidak ada barang-barang miliknya yang hilang, yang sesebulumnya ia katakan hilang," katanya.
Lebih lanjut, Tri mengatakan bahwa pihaknya saat ini sudah menahan Efran untuk diperiksa lebih lanjut.
"Kami ingin memastikan Efran dalam kondisi ketergantungan obat terlarang atau tidak," ujarnya. [Nur Habibie]
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Semua Agama Dapat Porsi, Menag Nazaruddin Umar: Libur Nasional 2026 Sudah Adil
-
Presiden Prabowo 'Ketok Palu!' IKN Resmi Jadi Ibu Kota Politik 2028 Lewat Perpres Baru
-
Penggugat Ijazah Gibran Bantah Bagian dari Musuh Keluarga Jokowi: Saya Tidak Sedang Mencari Musuh!
-
Rekam Jejak Wahyudin Anggota DPRD Gorontalo, Narkoba hingga Video Rampok Uang Negara
-
Bongkar Gurita Korupsi Pertamina, Kejagung Periksa Jaringan Lintas Lembaga
-
Guntur Romli Murka, Politikus PDIP 'Rampok Uang Negara' Terancam Sanksi Berat: Sudah Masuk Evaluasi!
-
Dasco: UU Anti-Flexing Bukan Sekadar Aturan, tapi Soal Kesadaran Moral Pejabat
-
Harta Kekayaan Minus Wahyudin Moridu di LHKPN, Anggota DPRD Ngaku Mau Rampok Uang Negara
-
Dapat Kesempatan Berpidato di Sidang Umum PBB, Presiden Prabowo Bakal Terbang ke New York?
-
SPBU Swasta Wajib Beli BBM ke Pertamina, DPR Sebut Logikanya 'Nasi Goreng'