Suara.com - Universitas Katolik (Unika) Atmajaya berjanji akan mengevaluasi ekstrakulikuler kampus agar kegiatan yang diadakan tidak kembali memakan korban.
"Kejadian yang menimpa mahasiswa kami ini akan menjadi bahan evaluasi pihak kampus agar berbenah dalam melaksanakan kegiatan selanjutnya," ujar Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan Unika Atmajaya Makdin Sinaga dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu.
Ia menjelaskan pihaknya akan memeriksa ulang jenis kegiatan dan latihan fisik yang dilaksanakan mahasiswa di luar waktu perkuliahan.
"Kami akan memberikan perhatian lebih dan lihat kembali, lalu pantau kegiatan ekstrakulikuler yang dilakukan mahasiswa kami," tuturnya seperti dikutip Antara.
Selain itu, Makdin juga mengatakan akan mengerahkan dosen untuk mendampingi para mahasiswa pada acara-acara pengembangan diri untuk menghindari potensi jatuhnya korban dalam kegiatan itu.
"Tidak adanya pendampingan pengajar pada acara kemarin akan kami jadikan masukan, kami turut berduka dengan adanya kejadian ini dan berharap itu tidak terulang," ujar Makdin.
Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Katolik (Unika) Atmajaya Daniel Vicli Pardamean Tambunan (18) meninggal dunia di Rumah Sakit Jakarta pada Senin (26/10/2015), setelah sebelumnya pingsan dan dinyatakan kritis pada Kamis (22/6/2015).
Calon anggota Resimen Mahasiswa (Menwa) ini diduga mengalami sakit saat mengikuti kegiatan Prapendidikan Dasar Unit Kegiatan Mahasiswa Bela Negara (Menwa) di kampusnya yang berlangsung pada 22-25 Oktober 2015.
Terkait dengan masalah ini, Unika Atmajaya membentuk tim pencari fakta guna menyelidiki penyebab kematian Daniel, dengan mengerahkan sejumlah dosen dan Mahasiswa Fakultas Hukum dalam investigasi tersebut. (Antara)
Tag
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Dolar Diramal Tembus Rp20.000, Ekonom Blak-blakan Kritik Kebijakan 'Bakar Uang' Menkeu
-
'Spill' Sikap NasDem: Swasembada Pangan Harga Mati, Siap Kawal dari Parlemen
-
Rocky Gerung 'Spill' Agenda Tersembunyi di Balik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir
-
Kriminalisasi Masyarakat Adat Penentang Tambang Ilegal PT Position, Jatam Ajukan Amicus Curiae
-
Drama PPP Belum Usai: Jateng Tolak SK Mardiono, 'Spill' Fakta Sebenarnya di Muktamar X
-
Horor MBG Terulang Lagi! Dinas KPKP Bongkar 'Dosa' Dapur Umum: SOP Diabaikan!
-
Jalani Kebijakan 'Koplaknomics', Ekonom Prediksi Indonesia Hadapi Ancaman Resesi dan Gejolak Sosial
-
Mensos Gus Ipul Bebas Tugaskan Staf Ahli yang Jadi Tersangka Korupsi Bansos di KPK
-
Detik-detik Bus DAMRI Ludes Terbakar di Tol Cikampek, Semua Penumpang Selamat
-
Titik Didih Krisis Puncak! Penutupan Belasan Tempat Wisata KLH Picu PHK Massal, Mulyadi Geram