Suara.com - Sedikitnya dua orang tewas dalam banjir bandang yang melanda Jeddah, kota terbesar kedua di Arab Saudi, Selasa (17/11/2015). Menurut informasi yang disampaikan Departemen Pertahanan Sipil Arab Saudi, banjir bandang terjadi setelah turun hujan lebat.
Warga diimbau untuk tetap berada di dalam rumah. Sementara itu, sekolah-sekolah masih diliburkan pada hari Rabu (18/11/2015).
Permasalahan banjir menjadi masalah yang sensitif di Jeddah. Pasalnya, beberapa bencana banjir yang terjadi sebelumnya memicu kemarahan masyarakat yang menilai pemerintah gagal membangun fasilitas penangkal banjir. Pemerintah juga dinilai gagal mencegah pembangunan permukiman liar di kawasan rawan banjir.
Rekaman dan foto yang diperoleh oleh televisi al-Arabiya memperlihatkan situasi Jeddah pascabanjir. Selain beberapa mobil yang tampak tersapu banjir, terlihat pula warga yang menggunakan perahu untuk melewati banjir.
Dua korban meninggal dunia dikabarkan tewas akibat tersengat arus listrik dari tiang lampu jalanan. Keduanya tersengat saat menyeberangi jalanan yang terendam banjir. Dua anak juga dilaporkan hilang dalam bencana banjir yang melanda kawasan sebelah utara Arab Saudi.
Hujan lebat juga melanda kawasan Arab Saudi bagian barat, utara, dan tengah, termasuk Mekkah, Madinah, Hail, dan Arar. Curah hujan tinggi diperkirakan akan berlangsung hingga bebeberapa hari ke depan. (Reuters)
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 7 Parfum Wangi Bayi untuk Orang Dewasa: Segar Tahan Lama, Mulai Rp35 Ribuan Saja
- 3 Pelatih Kelas Dunia yang Tolak Pinangan Timnas Indonesia
Pilihan
-
Menko Airlangga Ungkap Dampak Rencana Purbaya Mau Ubah Rp1.000 Jadi Rp1
-
Modal Tambahan Garuda dari Danantara Dipangkas, Rencana Ekspansi Armada Kandas
-
Purbaya Gregetan Soal Belanja Pemda, Ekonomi 2025 Bisa Rontok
-
Terjerat PKPU dan Terancam Bangkrut, Indofarma PHK Hampir Seluruh Karyawan, Sisa 3 Orang Saja!
-
Penculik Bilqis Sudah Jual 9 Bayi Lewat Media Sosial
Terkini
-
Tuan Rondahaim Saragih Dianugerahi Gelar Pahlawan Nasional, Bobby Nasution: Napoleon der Bataks
-
Polisi Sita Buku dan Dokumen dari Rumah Terduga Pelaku Peledakan SMA 72 Jakarta, Apa Relevansinya?
-
Dilimpahkan ke Kejari, Nadiem Makarim Ucapkan Salam Hormat kepada Guru di Hari Pahlawan
-
Soeharto Dapat Gelar Pahlawan, Ketua MPR Ingatkan Pencabutan TAP MPR Anti-KKN
-
Fokus Baru KPK di Proyek Whoosh: Bukan Pembangunan, Tapi Jual Beli Lahan yang Bermasalah!
-
Misteri Pelaku Bom SMAN 72: Kenapa Dipindah ke RS Polri dan Identitasnya Dirahasiakan?
-
Tangis Haru 32 Tahun: Kisah Marsinah, Buruh Pabrik yang Dibunuh, Kini Jadi Pahlawan Nasional
-
Terungkap! Sebelum Ledakan di SMAN 72, Pelaku Tinggalkan Pesan Misterius di Dinding Kelas
-
Ironi Pahlawan Nasional: Marsinah, Korban Orde Baru, Kini Bersanding dengan Soeharto
-
Apa Risiko Pemberian Gelar Pahlawan kepada Soeharto?