Suara.com - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Yuddy Chrisnandi berharap Pilkada serentak berjalan lancar. Yuddy meminta seluruh pendukung dan kandidat menghargai lawannya.
"Kalau animo masyarakat soal nggak datang ke TPS itu wajar. Di atas 50 persen kami dapatkan laporan masyarakat sudah memilih ke TPS. Saya harapkan berjalan tetib penuh kegembiraan," jelasnya di 'Kampung Pilkada', Jalan Nanas Raya, Depok, Jawa Barat, Rabu (9/12/2015).
"Jangan gontok-gontokkan, semua menerima hasilnya. Yang kalah ucapkan selamat (kepada yang menang), Yang menang mengayomi," kata dia.
"Bagi masyarakat nggak perlu mempersoalkan hal-hal yang tidak perlu. Siapapun pemenanngnya mudah-mudahan itu yang terbaik. Kalau Depok kan kebetulan incumbent nggak mencalonkan," Yuddy menambahkan.
Yuddy tak menutup kemungkinan adanya banyak pelanggaran dalam Pilkada kali ini. Hanya saja ia meyakini para Badan Pengawas Pemilu akan bertindak tegas terhadap para pelanggar.
Pilkada serentak pada gelombang pertama ini dilakukan di 264 kabupaten/kota dan provinsi se-Indonesia.
Berita Terkait
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
-
KPK Bongkar Peringkat Koruptor: Eselon dan DPR Kejar-kejaran, Swasta Nomor Berapa?
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgub Jakarta?
Terkini
-
CEK FAKTA: Anies Baswedan Siap Gantikan Prabowo Jadi Presiden, Heboh di Medsos!
-
Pramono Anung Bicara Kasus Campak di Jakarta, Ada Peningkatan?
-
Kejagung Umumkan Pengambilalihan Lahan Sawit Ilegal, Luasannya Lebih Besar dari Pulau Bali
-
LPDP Panen Kritik: Persyaratan Berbelit, Data Penerima Tidak Transparan?
-
KPK Dalami Pesan WhatsApp Soal Persekongkolan Tersangka Kasus JTTS
-
Desak Rombak UU Pemilu, Yusril Sebut Kualitas DPR Merosot Akibat Sistem Pemilu yang Transaksional
-
Periksa Kapusdatin BP Haji, KPK Cecar Soal Jemaah Haji Khusus yang Bisa Langsung Berangkat
-
Indonesia Target 100 GW Energi Surya: Apa Artinya bagi Ekonomi dan Keadilan Iklim?
-
KPK Panggil Bos PT Kayan Hydro Energy untuk Kasus Suap IUP Kaltim, Materi Pemeriksaan Rahasia
-
Raja Ampat Terancam! Izin Tambang Nikel Diberikan Lagi, Greenpeace Geram!