Anggota DPR RI, Titiek Soeharto, dalam salah satu kunjungan kerjanya. [DPR RI]
Anggota Fraksi Demorkat Ruhut Sitompul tidak setuju kalau mekanisme pergantian Ketua DPR melalui sistem kocok ulang. Mengacu pada Undang-Undang MPR, DPR, DPRD dan DPR, kata Ruhut, yang berhak menggantikan posisi Novanto ialah anggota Fraksi Golkar.
"Sesuai dengan UU MD3 ya harus dari Partai Golkar," ujar Ruhut di gedung DPR, Kamis (17/12/2015).
Anggota Komisi III DPR mengaku mendapat bocoran ada empat nama yang sudah disiapkan Fraksi Golkar untuk menduduki kursi Ketua DPR. Mereka adalah Ade Komaruddin, Fadel Muhammad, Azis Syamsuddin, dan Siti Hediati Hariyadi alias Titiek Soeharto.
"Kalau dari permintaan Ical (Aburizal) kayaknya sih Titiek, Ical yang minta begitu. Bapaknya (Soeharto) dulu Presiden Indonesia selama 32 tahun. Pasti dia hebat," katanya.
Anggota Fraksi Demokrat Syarief Hasan mengatakan tidak mau berpolemik mengenai mekanisme pergantian posisi ketua DPR.
"Kita sesuai dengan mekanisme yang ada, harapan kita seperti itu, tapi, kan tidak tahu yang lain," kata Syarief.
"Sesuai dengan UU MD3 ya harus dari Partai Golkar," ujar Ruhut di gedung DPR, Kamis (17/12/2015).
Anggota Komisi III DPR mengaku mendapat bocoran ada empat nama yang sudah disiapkan Fraksi Golkar untuk menduduki kursi Ketua DPR. Mereka adalah Ade Komaruddin, Fadel Muhammad, Azis Syamsuddin, dan Siti Hediati Hariyadi alias Titiek Soeharto.
Suara.com - BACA JUGA:
Mulan Jameela Blak-blakan, Ini Pesan Maia
Ruhut yakin Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie mendukung putri kesayangan mendiang Presiden Soeharto menjadi Ketua DPR. Pasalnya, sejak tahun 2014, nama Wakil Ketua Komisi IV yang merupakan mantan istri Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto ini sudah digadang-gadang."Kalau dari permintaan Ical (Aburizal) kayaknya sih Titiek, Ical yang minta begitu. Bapaknya (Soeharto) dulu Presiden Indonesia selama 32 tahun. Pasti dia hebat," katanya.
Anggota Fraksi Demokrat Syarief Hasan mengatakan tidak mau berpolemik mengenai mekanisme pergantian posisi ketua DPR.
"Kita sesuai dengan mekanisme yang ada, harapan kita seperti itu, tapi, kan tidak tahu yang lain," kata Syarief.
BERITA MENARIK LAINNYA:
Ojek Online Resmi Dilarang Beroperasi
Lima Pimpinan KPK Telah Terpilih, Siapa Saja Mereka?
Beda Agama, Aura Kasih Minta Orangtua Menerima Glenn
Siasat Kolega Novanto Beri Sanksi Berat
Komentar
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Wamenkomdigi: Pemerintah Harus Hadir untuk Memastikan AI Jadi Teknologi yang Bertanggung Jawab
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka KPK! Kemendagri Siapkan Pengganti Sementara
-
Pramono Anung Rombak Birokrasi DKI: 1.842 Pejabat Baru, Janji Pelayanan Publik Lebih Baik
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka, PKB Proses Status Kader Abdul Wahid Secara Internal
-
Raperda KTR DKI Disahkan! Ini Titik-Titik yang Dilarang untuk Merokok dan Jual Rokok
-
BNN Gerebek Kampung Bahari, 18 Orang Ditangkap di Tengah Perlawanan Sengit Jaringan Narkoba
-
KPK Kejar Korupsi Whoosh! Prabowo Tanggung Utang, Penyelidikan Jalan Terus?
-
Ahli Hukum Nilai Hak Terdakwa Dilanggar dalam Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera Timur
-
Cak Imin Instruksikan BGN Gunakan Alat dan Bahan Pangan Lokal untuk MBG
-
MRT Siapkan TOD Medan Satria, Bakal Ubah Wajah Timur Jakarta