Suara.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla beserta istri dan keluarga menyaksikan pesta kembang api yang bertepatan dengan Tahun Baru 2016 di kawasan Titik Nol Kilometer, Yogyakarta Jumat dini hari (1/1/2016).
Dengan kawalan ketat Paspampres, Wapres beserta keluarga keluar dari kompleks Gedung Agung tepat 15 menit menjelang pergantian tahun. Mereka selanjutnya menuju area pedestrian di tepi Jalan Malioboro yang telah dipasangi besi pembatas khusus untuk menyaksikan pesta kembang api itu.
Mereka juga menjadi perhatian ribuan orang yang sama-sama menyaksikan perayaan pergantian tahun itu dari luar pagar pembatas di Jalan Malioboro.
Tepat pukul 00.00 WIB letusan kembang api dari berbagai penjuru mengudara ratusan kali diiringi tiupan terompet ribuan orang yang memadati kawasan pusat Kota Gudeg itu.
Sebagian lainnya bersorak-sorai menyaksikan puncak pesta kembang api yang berlangsung kurang lebih 10 menit itu.
Jusuf Kalla beserta keluarga ikut menyaksikan kemeriahan momentum tahun baru tersebut, lalu kembali memasuki Kompleks Gedung Agung pukul 00.10 WIB.
Meski cuaca cerah, perayaan Tahun Baru 2016 di kawasan Titik Nol Kilometer memang berbeda dengan tahun sebelumnya. Pejalanan kaki yang ada di sisi Jalan Malioboro tampak lebih padat, sehingga butuh hampir 30 menit setelah perayaann usai untuk bisa berjalan lancar.
Wapres bersama keluarga memang akan menghabiskan waktu libur Tahun Baru 2016 hingga Sabtu (2/1/2016). Selama liburan itu mereka berencana mengunjungi beberapa objek wisata dan pusat kerajinan di Kota Yogyakarta dan Sleman.
(Antara)
Berita Terkait
-
Adoh Ratu, Cedhak Watu: FKY 2025 Merayakan Etos Adat Gunungkidul
-
PSGY 2025 Kembali Hadir dengan Tema Cetak Datar dari Batu ke Plat Logam
-
Chery Pamer 'Rumah' Baru di Yogyakarta, Sinyal Kuat Siap Jegal Para Raksasa Jepang
-
Prakiraan Cuaca 4 Oktober 2025 di Berbagai Kota Wisata dari Bogor, Bali hingga Yogyakarta
-
Bumi Watu Obong Jadi Wajah Budaya Gunungkidul di Malam Puncak Mataf Unisa
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Pemerintah Sebut UU Pers Beri Jaminan Perlindungan Hukum Wartawan, Iwakum Sebut Ini
-
Menpar Widiyanti Targetkan Industri MICE Indonesia Susul Vietnam di Peringkat Global
-
Puji Kepemimpinan Gubernur Ahmad Luthfi, BGN Puji Jateng Paling Siap Jalankan Program Gizi Nasional
-
Jokowi 'Dikepung' Politik? Rocky Gerung Bongkar Alasan di Balik Manuver Prabowo-Gibran 2029
-
'Mereka Ada Sebelum Negara Ini Ada,' Pembelaan Antropolg untuk 11 Warga Maba Sangaji di Persidangan
-
Terungkap! 'Orang Baik' yang Selamatkan PPP dari Perpecahan: Ini Peran Pentingnya
-
Dana Transfer Dipangkas Rp 15 Triliun, APBD DKI 2026 Anjlok dan Gubernur Perintahkan Efisiensi Total
-
Kelurahan Kapuk Dipecah Jadi 3: Lurah Klaim Warga Menanti Sejak Lama, Semua RW dan RT Setuju
-
Antonius Kosasih Divonis 10 Tahun Bui di Kasus Korupsi PT Taspen, Hukuman Uang Pengganti Fantastis!
-
Kapuk Over Populasi, Lurah Sebut Petugas Sampai Kerja di Akhir Pekan Urus Kependudukan